TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih kawakan Jorge Sampaoli resmi menjadi bos baru Marseille sebagaimana dikonfirmasi klub Liga Prancis itu pada Sabtu.
Jorge Sampaoli menggantikan Andre Villas-Boas yang dipecat. Ia menandatangani kontrak pekerjaan hingga Juni 2023 dan pemilik Marseille Frank McCourt menyebut penunjukan pelatih asal Argentina itu sebagai bagian dari lembaran baru klub berjuluk Les Phoceens tersebut.
"Ini lembaran baru bagi Olympique de Marseille dan saya berkomitmen secara pribadi untuk menjadikannya sebuah kesuksesan nyata," kata McCourt dilansir laman resmi Marseille.
Sampaoli diyakini Marseille cocok dengan reputasinya yang mengutamakan sepak bola menyerang, termasuk ketika berhasil membawa tim nasional Cile menjuarai Copa America 2015.
Marseille akan menjadi klub Eropa kedua yang ditangani setelah ia sempat melatih Sevilla di Liga Spanyol pada 2016, sebelum pekerjaannya terhenti lebih awal karena ditunjuk menjadi pelatih kepala timnas Argentina.
Sampaoli menyebut jalinan antara Marseille dengan para suporternya menjadi alasan ia menerima pekerjaan tersebut, kendati saat ini hubungan itu merenggang setelah serangan ke markas latihan tim akhir bulan lalu.
"Saya selalu diberi tahu bahwa Marseille adalah soal gairah. Mari menghidupkan Stadion Velodrome ketika tim bertanding," ujarnya.
"Ketika mendapat tawaran ini, saya membayangkan bisa berpesta di kota ini. Di dunia ini ada dua jenis tempat, yang bising dan yang sunyi. Ini adalah tawaran yang akan saya terima tanpa keraguan. Klub ini punya jiwa, itulah mengapa saya di sini," kata Sampaoli melengkapi.
Baca Juga: Klopp Yakin Tak Perlu Rombak Skuad Liverpool untuk Musim Depan
Selain mengumumkan penunjukan Sampaoli, Marseille juga memiliki Presiden Dewan Manajemen baru yakni Pablo Longoria yang menggantikan Jacques-Henri Eyraud.
McCourt juga mengumumkan ia berencana untuk melakukan pertemuan langsung dengan para perwakilan dan pimpinan kelompok suporter Marseille untuk menerangkan rencana jangka panjangnya untuk klub pemilik 10 gelar juara Liga Prancis itu.
