TEMPO.CO, Jakarta - Mike Tyson mengumumkan bahwa dia akan kembali ke ring untuk pertarungan comeback kedua pada 29 Mei 2021 di Miami, Amerika Serikat. Legenda tinju kelas berat ingin melakukan duel tinju kedua yang menandainya keluar dari masa pensiun setelah 15 tahun absen.
Sebelumnya, dia menghadapi sesama ikon Roy Jones Jr, 52 tahun pada November 2020. Keduanya bermain imbang selama delapan ronde pertarungan ekshibisi.
Tyson, 54 tahun, mengungkapkan keinginannya untuk bertarunglagi saat berbincang dengan Canelo Alvarez di Podcastnyaa. Tyson mengatakan, "Akhir Mei, di mana Anda (Canelo) bertarung, saya berada di ring yang sama dengan tempat Anda bertarung."
Laki-laki berjuluk The Baddest Man on the Planet tersebut mengatakan, "Tanggal 29 Mei atau 31 Mei, kira-kira seperti itu, tepat di tempat Anda bertarung dan di ring yang sama." Kemenangan terakhir Canelo Alvarez didapatkan melalui kemenangan di ronde ketiga saat melawan Avni Yildirim. Kemenangan itu didapat di Stadion Hard Rock di Miami, Florida, Amerika Serikat.
Baca juga : Tinju Dunia: Jika Menang atas Povetkin, Dillian Whyte Bisa Lawan Deontay Wilder
Pernyataan Tyson membuat spekulasi atas jadwal tinju comeback keduanya akan jatuh pada 29 Mei. Meski begitu, ketika ditanya pelatih Canelo, Eddy Reynoso, Tyson tidak mau menyebutkan calon lawan potensialnya.
Meski begitu, sejumlah nama petinju sudah dikaitkan dengan pertarungan kedua Tyson usai melepas masa pensiunnya. Nama Evander Holyfield, 58 tahun, adalah calon lawan terkuat untuk Iron Mike. Holyfield pertama kali mengalahkan Tyson pada tahun 1996 dalam 11 rode. Pertarungan kedua terjadi setahun berselang.
Tyson didiskualifikasi karena menggigit telinga Holyfield. Sejak itu, mereka menjalin persahabatan selama bertahun-tahun, meski tidak mengesampingkannya untuk pertarungan ketiga yang menguntungkan. Evander Holyfield, terakhir bertinju pada 2011 dan secara resmi pensiun pada 2014. Ia sudah memanggil Tyson untuk pertarungan tinju trilogi.