TEMPO.CO, Jakarta - Timnas basket Indonesia membuka laga pertama di laga perdana FIBA Asia Cup 2022 dengan kemenangan atas Arab Saudi. Bertanding di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, 12 Juli 2022, timnas Indonesia menang dengan skor telak 80-54.
Marques Terrell Bolden berhasil menjadi bintang dengan mencetak 32 poin dengan 16 rebound. Selain itu, Abraham Damar mencetak 13 poin, Brandon Jawato dan Andakara Prastawa mengumpulkan 10 poin. "Saya rasa anak-anak menjalankan rencana permainan dengan baik," kata manajer timnas Indonesia, Jeremy Imanuel, seusai pertandingan.
"Tapi ada beberapa bagian di laga tadi yang harus diperbaiki ketika kami berjumpa tim-tim lain seperti Yordania dan Australia. Evaluasi harus tetap kami lakukan, karena masih banyak yang bisa dikembangkan tim ini," ujar dia menambahkan.
Jeremy pun menyampaikan terima kasih atas dukungan para penggemar yang menonton di Istora Senayan secara langsung. "Fans datang langsung untuk menonton, dan memberi dukungan luar biasa. Saya merasa bahwa banyak hal yang baik yang datang. Pekerjaan kami belum selesai," ujar dia.
Kegemilangan penampilan Marques Bolden, pemain naturalisasi asal Amerika Serikat, mendapat pujian dari rekannya, Arki Dikania Wisnu. Menurut dia, peran Bolden di laga tersebut sangat krusial. "Bolden adalah bagian dari penting laga ini, dan dia adalah kepingan yang hilang di tim kami. Ditambah Derrick, kami jadi tim kuat secara defense dan offense," kata Arki.
Setelah menghadapi Arab Saudi, Timnas Indonesia akan melawan Yordania pada Kamis, 14 Juli 2022. Laga penentuan menghadapi Australia akan berlangsung pada Sabtu, 16 Juli 2022.
Adapun Marques Bolden merasa takjub dengan dukungan penonton tuan rumah yang meneriakkan namanya selama pertandingan Indonesia kontra Arab Saudi. Ia menjadi pemain yang paling berkontribusi dengan mengemas double-double 32 poin dan 16 rebound, serta enam blok.
“Malam ini sungguh menakjubkan. Ini adalah pertandingan resmi pertama kami di depan para penggemar sendiri setelah sekian lama. Saya sungguh merasa takjub dan terhormat bisa mewakili negara ini, dan para penggemar mau menerima saya dengan tangan terbuka,” kata Bolden.
Pebasket berusia 24 tahun yang juga bermain di NBA G-League itu mengaku kehadiran dan teriakan penggemar di tribun penonton tak lantas membuat dia merasa tertekan. Menurut dia, dukungan penonton membuatnya lebih berambisi untuk mempersembahkan kemenangan di depan penggemar basket Indonesia.
“Seandainya kondisinya berbeda, lingkungannya tidak bersahabat bagi saya dan tim, tentu hasilnya akan berbeda sama sekali,” tutur Bolden. Timnas basket Indonesia setidaknya butuh dua kemenangan di fase Grup A FIBA Asia Cup 2022 demi menjaga asa lolos delapan besar sekaligus hak untuk tampil kembali di depan publik sendiri di Piala Dunia FIBA 2023.
Baca juga : Tim Indonesia Hajar Arab Saudi 80-54 di FIBA Asia Cup 2022
