TEMPO.CO, Jakarta - Atlet ganda putri Apriyani Rahayu mengaku perlu menjalani perawatan khusus setiap sebelum dan sesudah melakukan aktivitas di lapangan menjelang Singapore Open 2024. Ia harus melakukan hal itu sebagai bagian dari pemulihan cedera.
Apriyani menderita cedera betis kaki kanan yang sudah didapat sejak gelaran Asian Games 2023. Kondisi tersebut membuat dia dan pasangannya Siti Fadia Silva Ramadhanti absen di sejumlah kompetisi. Pada 2024, Apriyani / Fadia baru turun di lima turnamen, yakni Indonesia Masters, French Open, All England, Swiss Open, dan Piala Uber 2024.
Meski begitu, Apriyani terus berjuang untuk bisa kembali ke kondisi terbaiknya demi tampil maksimal di Olimpiade Paris 2024 mendatang. Singapore Open 2024 pun menjadi salah satu turnamen yang dipilih untuk mematangkan persiapan mereka. "Kalau untuk cedera ya memang ada yang harus dilakukan sebelum dan sesudah aktivitas di lapangan. Baik itu latihan maupun pertandingan," ujar dia dalam keterangan resmi tim media PBSI, Senin, 27 Mei 2024.
"Misalnya sebelum masuk lapangan harus panas dulu, dinamis stretching-nya harus ada. Setelahnya mesti kompres es atau melakukan terapi dengan fisioterapis," kata Apriyani menambahkan.
Pebulu tangkis berusia 26 tahun itu telah menjalani latihan perdana di Singapore Indoor Stadium, arena tempat berlangsungnya pertandingan Singapore Open 2024. Ia menilai kondisi lapangan tidak berbeda jauh dari tahun lalu.
Namun Apriyani / Fadia tetap berupaya menyesuaikan permainannya dengan situasi lokasi pertandingan. "Kondisi lapangan di sini tidak berbeda jauh dengan tahun lalu. Sedikit berangin dan karakter bola yang coba kami kendalikan. Lebih ke pembiasaan dua hal itu di latihan ini," ucap dia.
Pada gelaran Singapore Open 2024, Apriyani / Fadia akan menghadapi pasangan India Simran Singhi / Ritika Thaker. Ini bakal menjadi pertemuan kedua ganda putri. Secara peringkat, Apriyani / Fadia yang menempati urutan kesembilan dunia berada jauh di atas Simran / Ritika yang menduduki posisi ke-60.
Apriyani bertekad untuk menampilkan penampilan terbaiknya di setiap pertandingan demi mencapai target naik podium sebelum turun di Olimpiade Paris 2024. "Kami pastinya berupaya memberikan yang terbaik di setiap laga. Kami mau step by step."