Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sabar / Reza Gagal Lolos ke Final Indonesia Open 2024, Akui Kalah Fisik dan Stamina

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama (kanan) dan M Reza Pahlevi Isfahani (kiri) mengembalikan kok ke arah lawannya ganda putra Malaysia Man Wei Chong dan Kai Wun Tee dalam babak semifinal Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu 8 Juni 2024. Sabar/Reza gagal melaju ke babak final setelah kalah dalam dua gim dengan skor 27-29 dan 13-21. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama (kanan) dan M Reza Pahlevi Isfahani (kiri) mengembalikan kok ke arah lawannya ganda putra Malaysia Man Wei Chong dan Kai Wun Tee dalam babak semifinal Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu 8 Juni 2024. Sabar/Reza gagal melaju ke babak final setelah kalah dalam dua gim dengan skor 27-29 dan 13-21. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama / Moh Reza Pahlevi Isfahani, gagal ke final Indonesia Open 2024. Mereka mengevaluasi pentingnya ketahanan fisik.

Sabar / Reza harus mengakui keunggulan pasangan Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee dengan skor 27-29, 13-21 pada babak empat besar turnamen BWF Super 1000 tersebut.

“Kesulitan dari saya pribadi dari kondisi badan sudah sedikit menurun, jadi serangan kami juga menurun. Pertahanan lawan juga sangat kuat,” kata Reza saat ditemui usai pertandingan di Istora Senayan Jakarta.

“Evaluasinya, kita akan menambah dari kondisi fisik dan stamina, karena di turnamen Super 500 ke atas itu lawan-lawannya sangat tidak mudah, pertahanannya sangat bagus, tidak gampang mati. Jadi kita harus tambah dari tenaga tangan, kaki, dan kita harus bekerja lebih ekstra,” imbuh Sabar.

Mengenai jalannya pertandingan, ganda putra peringkat 29 dunia itu mengakui bahwa energi mereka bisa dibilang cukup menurun karena sejak hari pertama turnamen ini digelar, mereka banyak melakoni laga-laga rubber game dan menghadapi lawan-lawan tangguh.

“Di poin-poin terakhir kami kurang teliti, terlalu terburu-buru, terbawa suasana juga tapi kondisi badannya kurang menunjang sehingga tidak bisa merebut poin,” kata Sabar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski demikian, finalis Orleans Masters 2024 itu mengatakan bangga dapat menyelesaikan pertandingan dan melangkah hingga babak semifinal turnamen Super 1000 untuk kali pertama.

“Kita bangga bisa menyelesaikan pertandingan dengan maksimal, walaupun hasilnya belum bisa sampai ke puncak dan belum bisa memenangkan pertandingan,” kata Sabar.

“Tapi saya sangat berterima kasih kepada para penggemar yang datang ke Istora dan yang menonton di rumah. Saya sangat bangga dengan performa di turnamen ini, di rumah sendiri. Ini menjadi motivasi tersendiri untuk ke depannya,” ujarnya menambahkan.

Pilihan Editor: Jelang Olimpiade, PBSI Segera Evaluasi Capaian Buruk di Singapore Open dan Indonesia Open 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jenazah Atlet Bulu Tangkis Zhang Zhi Jie Masih Tersimpan di Ruang Pendingin RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

5 jam lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Jenazah Atlet Bulu Tangkis Zhang Zhi Jie Masih Tersimpan di Ruang Pendingin RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta

Kakak Zhang Zhi Jie dikabarkan telah tiba di Yogyakarta sejak Selasa, tetapi hingga kini belum ada kepastian soal rencana pemulangan jenazahnya.


Dokter Ungkap Penyebab Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024

2 hari lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Dokter Ungkap Penyebab Meninggalnya Zhang Zhi Jie di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024

Jenazah atlet bulu tangkis asal China, Zhang Zhi Jie, masih berada di Unit Instalasi Kedokteran Forensik RSUP dr. Sardjito hingga Selasa, 2 Juli 2024.


China Juara Badminton Asia Junior Championships 2024, Persembahan Terakhir untuk Zhang Zhi Jie

2 hari lalu

Pelatih tunggal putra China Zhang Qi membawa jersei mendiang Zhang Zhi Jie saat naik podium usai China merebut gelar juara setelah mengalahkan Korea Selatan 3-1 dalam final BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Selasa (2/7/2024). (ANTARA/HO-PBSI).
China Juara Badminton Asia Junior Championships 2024, Persembahan Terakhir untuk Zhang Zhi Jie

Tim bulu tangkis China berhasil menjuarai BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 seusai mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-1.


Buntut Kematian Zhang Zhi Jie, PBSI Akan Surati BWF Soal Prosedur Pertolongan Darurat Atlet

2 hari lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Buntut Kematian Zhang Zhi Jie, PBSI Akan Surati BWF Soal Prosedur Pertolongan Darurat Atlet

PBSI bakal menyurati BWF soal prosedur standar operasi (SOP) pertolongan bagi atlet saat kondisi darurat menyusul meninggalnya Zhang Zhi Jie.


Penanganan Darurat Terhadap Zhang Zhi Jie Dinilai Lamban, Begini Penjelasan PBSI

3 hari lalu

Atlet bulu tangkis asal Cina, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Penanganan Darurat Terhadap Zhang Zhi Jie Dinilai Lamban, Begini Penjelasan PBSI

PBSI memaparkan bagaimana kronologi penanganan terhadap pemain Cina Zhang Zhi Jie sesaat setelah kolaps di lapangan saat pertandingan berlangsung.


Pemain Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, PBSI Ungkap Penyebabnya, Juga Kronologi Penanganan setelah Kolaps

3 hari lalu

Atlet bukutangkis asal China, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Pemain Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, PBSI Ungkap Penyebabnya, Juga Kronologi Penanganan setelah Kolaps

PBSi ungkap penyebab pemain meninggalnya bulu tangkis tunggal putra Cina Zhang Zhi Jie yang kolaps saat bermain di Yogyakarta.


Atlet Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Sempat Ditangani Tim Medis di Dua Rumah Sakit

3 hari lalu

Konferensi soal meninggalnya pebulutangkis Cina Zhang Zhi Jie di lantai 2 GOR Amongrogo Yogyakarta, Senin, 1 Juli 2024. Dari kiri: tim medis RSUP Sardjito dokter spesialis jantung dan paru Nahar Taufiq, Kabid Humas dan Media PP PBSI Broto Happy, dan Wakil Kepala RSPAU Hardjolukito dokter spesialis jantung Imam Muslim. TEMPO/Pito Agustin Rudiana
Atlet Bulu Tangkis Cina Zhang Zhi Jie Sempat Ditangani Tim Medis di Dua Rumah Sakit

Simak kronologi penanganan terhadap Zhang Zhi Jie yang mengalami kolaps saat pertandingan Badminton Asia Junior Championships 2024 pada Minggu.


Polisi Selidiki Penyebab Meninggalnya Atlet Bulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Saat Laga Badminton Asia Junior Championships 2024

3 hari lalu

Atlet bukutangkis asal China, Zhang Zhi Jie, 17 tahun tak sadarkan diri saat laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Yogyakarta Minggu 30 Juni 2024. Dok.istimewa
Polisi Selidiki Penyebab Meninggalnya Atlet Bulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Saat Laga Badminton Asia Junior Championships 2024

Kepolisian Resort Kota Yogyakarta turun tangan menyelidiki penyebab meninggalnya atlet bulu tangkis asal China, Zhang Zhi Jie, Minggu 30 Juni 2024.


Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding di Badminton Asia Junior Championships, Warganet Soroti Kerja Tim Medis

3 hari lalu

Zhang Zhi Jie. (Foto: Badminton Asia)
Zhang Zhi Jie Meninggal Saat Bertanding di Badminton Asia Junior Championships, Warganet Soroti Kerja Tim Medis

Atlet tunggal putra Cina Zhang Zhi Jie tiba-tiba kolaps dan kejang-kejang saat bertanding di BAJC 2024.


Zhang Zhi Jie Meninggal setelah Kolaps di Arena Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024, Begini Kronologinya

3 hari lalu

Ilustrasi Bulu tangkis. ANTARA/Maha Eka Swasta
Zhang Zhi Jie Meninggal setelah Kolaps di Arena Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024, Begini Kronologinya

Seorang pemain muda Cina, Zhang Zhi Jie, meninggal setelah kolaps di Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2024 yang tengah berlangsung di Yogyakarta.