TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan / Hendra tak bisa mewujudkan ambisinya meraih gelar juara di turnamen BWF Super 500 Australian Open 2024. Pasangan yang dijuluki The Daddies ini harus mengakui ketangguhan pasangan Cina, He Ji Ting / Ren Xiang Yu yang menjadi unggulan pertama di final, Minggu, 16 Juni 2024.
Bertanding di Quaycentre, Sydney, Australia, sebagai partai penutup dari rangkaian pertandingan final, Ahsan / Hendra kalah dalam dua game langsung yang berjalan 28 menit. Laga berakhir dengan skor 21-11, 21-10.
Ahsan / Hendra hanya bisa mengimbangi permainan pasangan Cina itu di awal pertandingan. Setelah angka kembar 5-5, perolehan nilai He / Ren terus bertambah dan tak terkejar. Setelah unggul 11-6, mereka menutup game ini dengan 21-11.
He / Ren mendominasi game kedua. Mereka membuka dengan perolehan tujuh poin sekaligus. Permainan menyerang cepat yang mereka mainkan membuat Ahsan / Hendra kesulitan mengembangkan permainan hingga perlawanan mereka berakhir dengan 10-21.
Kegagalan Ahsan / Hendra meraih kemenangan membuat Indonesia hanya bisa membawa pulang satu gelar dari sektor ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma / Amalia Cahaya. Mereka menjadi juara setelah menaklukkan pasangan Malaysia Lai Pei Jing / Lim Chiew dengan skor 21-12, 7-21, 13-21.
Tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo yang juga tampil di final gagal meraih kemenangan. Dia harus mengakui keunggulan Aya Ohori asal Jepang yang menjadi unggulan kedua turnamen ini dengan skor 21-17, 19-21, 16-21.
Pilihan Editor: Gagal Juara Australian Open 2024 Usai Kalah di Final, Begini Komentar Ester Nurumi Tri Wardoyo
