Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Katie Ledecky Torehkan Rekor, Tegaskan Kehebatan dengan Raih Medali Emas Kesembilan di Olimpiade

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Perenang Amerika Serikat, Katie Ledecky, memamerkan medali emas yang ia raih di Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Perenang Amerika Serikat, Katie Ledecky, memamerkan medali emas yang ia raih di Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKatie Ledecky sudah dianggap sebagai salah satu perenang terhebat sepanjang masa menjelang Olimpiade Paris 2024. Atlet Amerika Serikat ini membuktikan bahwa anggapan itu tak keliru, Sabtu, 2 Agustus, dengan meraih kemenangan dalam nomor andalannya, gaya bebas 800 meter putri.

Perenang Prancis Leon Marchand mungkin menjadi pangeran di kolam renang Olimpiade Paris, yang menggemparkan negara asalnya dengan empat medali emas yang spektakuler. Namun, sinar Ledecky tak kalah gemerlap.

Ia mengakhiri kiprahnya di Paris dengan penuh gaya dan kemegahan. Ledecky meraih emas Olimpiade kesembilan, menjadikannya atlet putri Olimpiade terhebat sepanjang masa, bersama pesenam Rusia Larisa Latynina.

Emas itu merupakan yang kedua yang ia raih di Paris. Ledecky juga menjadi yang terbaik di nomor 1.500 meter. Selain itu ia meraih perak di estafet gaya bebas 4x200 meter dan perunggu di nomor gaya bebas 400 meter.

"Minggu itu seperti, Anda tahu, ada pasang surutnya seperti pertemuan lainnya," kata Ledecky.

"Saya tahu saya hanya harus fokus pada lomba, tidak fokus pada waktu, hanya fokus pada penyelesaian pekerjaan, mendengarkan lagu kebangsaan di akhir lomba sebanyak yang saya bisa."

Berbeda jauh dengan kemenangan Ledecky yang dominan di nomor 1.500 meter, lomba gaya bebas 800 meter menjadi pertandingan yang menegangkan dari awal hingga akhir. Ariarne Titmus, dari Australia, menempel Ledecky di seluruh jarak meski kemudian harus puas dengan perak. Paige Madden meraih perunggu untuk Amerika Serikat.

"Saya tahu ini akan menjadi balapan yang sulit," kata Ledecky . "Saya merasa percaya diri, tetapi saya tahu ini akan sulit, apapun yang terjadi, hingga akhir balapan."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya tahu saya hanya perlu tetap tenang dan berusaha untuk maju perlahan-lahan di setiap putaran, dan saya pikir saya telah melakukannya dengan cukup baik."

Ini menjadi Olimpiade keempat berturut-turut di mana Ledecky memenangi nomor gaya bebas 800 meter. Ia bergabung dengan rekan senegaranya Michael Phelps sebagai satu-satunya perenang yang memenangkan emas dalam empat Olimpiade berbeda .

"Mengingat Michael adalah satu-satunya yang pernah melakukan itu, saya pikir itu menunjukkan betapa sulitnya itu," kata Ledecky . "Terutama di 800. Jaraknya sangat jauh."

Dengan tambahan yang diraih di Paris, kini koleksi medali Ledecky menjadi 14 medali secara keseluruhan. Ia belum akan berhenti. Atlet berusia 27 tahun itu mengakui bahwa Olimpiade berikutnya, di kandang sendiri di Los Angeles, membuatnya penasaran.

"Saya ingin sekali," kata Ledecky seraya tersenyum. "Kita lihat saja nanti, maksud saya, itu tidak mudah. "Sekali lagi, saya akan menjalaninya tahun demi tahun, dan kita lihat saja nanti, saya akan mengerahkan segenap kemampuan saya selama yang tersisa dalam diri saya."

REUTERS

Pilihan Editor: Kata Gregoria Mariska Tunjung Usai Lolos ke Semifinal Olimpiade Paris 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadwal PON 2024 Wilayah Sumatera Utara Sabtu, 14 September: Cabang Renang dan eSports Mulai Main

1 jam lalu

Warga berfoto di area instalasi logo PON XXI Aceh-Sumut 2024 di kawasan Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Aceh, Minggu 8 September 2024. Sejumlah persiapan terus dimatangkan jelang pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 yang akan berlangsung di Stadion Harapan Bangsa pada Senin, 9 September 2024. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Jadwal PON 2024 Wilayah Sumatera Utara Sabtu, 14 September: Cabang Renang dan eSports Mulai Main

Berikut jadwal Pekan Olahraga Nasional Aceh-Sumatera Utara atau PON 2024 pada Sabtu, 14 September 2024.


Lolos ke Semifinal Hong Kong Open 2024, Jonatan Christie Merasa Bisa Tampil Lebih Baik

17 jam lalu

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Kredit: Tim Media PBSI
Lolos ke Semifinal Hong Kong Open 2024, Jonatan Christie Merasa Bisa Tampil Lebih Baik

Sebelum lolos ke semfinal Hong Kong Open 2024, Jonatan Christie mengaku sempat kehilangan kepercayaan diri usai gagal di Olimpiade Paris 2024.


Peraih Emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, Gagal Raih Medali Nomor Speed Perorangan Putra di PON 2024

2 hari lalu

Veddriq Leonardo. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Peraih Emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, Gagal Raih Medali Nomor Speed Perorangan Putra di PON 2024

Atlet panjat tebing Kalimantan Barat peraih emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, gagal meraih medali nomor speed perorangan putra PON 2024.


Jokowi Beri Bonus Atlet Peraih Medali Paralimpiade Paris 2024

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo menerima kontingen Indonesia yang ikut serta dalam Paralimpiade Paris di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Beri Bonus Atlet Peraih Medali Paralimpiade Paris 2024

Presiden Jokowi mengapresiasi setinggi-tingginya para atlet paralimpiade yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.


Keluarga Pendiri Menara Eiffel Menolak Pemasangan Permanen Logo Olimpiade

3 hari lalu

Cincin Olimpiade di menara Eiffel menjelang Olimpiade Paris 2024. REUTERS/Abdul Saboor
Keluarga Pendiri Menara Eiffel Menolak Pemasangan Permanen Logo Olimpiade

Keluarga mengizinkan pemasangan cincin Olimpiade di Menara Eiffel hanya sampai akhir 2024 sebagai penanda akhir Olimpiade 2024.


39 Tahun Hari Olahraga Nasional, Begini Keputusan Penetapannya

4 hari lalu

Ilustrasi peringatan Hari Olahraga Nasional 2024 yang diposting melalui akun Instagram @jokowi di Jakarta, Senin, 9 September 2024. (ANTARA/Setpres)
39 Tahun Hari Olahraga Nasional, Begini Keputusan Penetapannya

Hari Olahraga Nasional atau Haornas, yang diperingati setiap 9 September sejak 1985. Ini sejarahnya.


Peringati Hari Olahraga Nasional: Prestasi Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas

4 hari lalu

Mendiang atlet angkat besi Indonesia Lisa Rumbewas saat acara angkat besi di Olimpiade. (ANTARA/HO-referensi pihak ketiga/pri)
Peringati Hari Olahraga Nasional: Prestasi Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas

Memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) beberapa atlet angkat besi kerap mengharumkan nama Indonesia, termasuk lifter Lisa Rumbewas.


Destinasi Wisata Umbul Ponggok Keunikan Wisata Bawah Air di Klaten, Segini Harga Tiket Masuknya

5 hari lalu

Umbul Ponggok merupakan wisata air yang terletak di Desa Ponggok, Klaten, Jawa Tengah.
Destinasi Wisata Umbul Ponggok Keunikan Wisata Bawah Air di Klaten, Segini Harga Tiket Masuknya

Umbul Ponggok bukan hanya kolam renang biasa. Destinasi wisata bawah air ini jadi unggulan di Klaten, Jawa Tengah.


Tampil di PON 2024 Usai Raih Emas Olimpiade, Veddriq Leonardo Terkesan dengan Keramahan Masyarakat Aceh

6 hari lalu

Atlet panjat tebing Veddriq Leonardo. (ANTARA/Zuhdiar Laeis)
Tampil di PON 2024 Usai Raih Emas Olimpiade, Veddriq Leonardo Terkesan dengan Keramahan Masyarakat Aceh

Atlet panjat tebing Veddriq Leonardo sangat terkesan dengan keramahtamahan masyarakat Aceh di PON 2024.


Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

8 hari lalu

Rebecca Cheptegei dari Uganda selama final maraton putri Atletik Kejuaraan Atletik Dunia di Pusat Atletik Nasional, Budapest, Hungaria, 26 Agustus 2023.REUTERS/Dylan Martinez
Atlet Olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei Tewas Usai Dibakar Pacarnya

Pelari olimpiade Uganda Rebecca Cheptegei meninggal pada usia 33 tahun karena kegagalan beberapa organ setelah menderita luka bakar 80 persen