TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo membantah kabar soal bonus sebesar Rp 6 miliar yang akan diberikan kepada atlet Indonesia peraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. Ia menyebut, saat ini masih menjajaki pertemuan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk membahas hal tersebut.
"Bukan (Rp 6 miliar). Kami masih menunggu untuk bertemu dengan Pak Presiden Jokowi untuk memberikan laporan dan meminta petunjuk (soal bonus kepada atlet peraih medali emas)," ujar dia saat dihubungi Tempo, Minggu, 11 Agustus 2024.
Dito sekaligus meluruskan pernyataan Staf Ahli Bidang Inovasi Kepemudaan dan Keolahragaan Kemenpora Yohan yang sebelumnya membeberkan bonus untuk atlet peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 berada di kisaran Rp 5-6 miliar bahkan mungkin bisa bertambah.
Dalam kesempatan berbeda, Staf Khusus Menpora Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga Ardima Rama Putra menambahkan jika angka yang beredar di masyarakat saat ini bersifat opini. Ia menegaskan bonus hanya akan ditetapkan setelah Dito berdiskusi dengan Jokowi.
"Tentunya besaran pastinya masih menunggu arahan Pak Presiden karena kebijakan ada di Pak Presiden. Kami dari Kemenpora hanya mempersiapkan segala hal yang bersifat administratif untuk mempercepat proses cairnya bonus tersebut," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat malam WIB, 9 Agustus.
Pada gelaran Olimpiade Tokyo 2020, pemerintah mengguyur atlet peraih medali emas sebesar Rp 5,5 miliar. Kemudian untuk peraih medali perak mendapat Rp 2,5 miliar, lalu peraih medali perunggu mendapat Rp 1,5 miliar. Di luar itu, wakil Indonesia lain yang tidak menyumbang medali tetap diberikan bonus Rp 100 juta. Kala itu, Tim Merah Putih menempati peringkat ke-55 klasemen akhir dengan koleksi lima medali, satu emas, satu perak, dan tiga perunggu. Satu-satunya medali emas dipersembahkan cabang olahraga bulu tangkis melalui pasangan ganda putri Greysia Polii / Apriyani Rahayu.
Saat ini, Indonesia sudah memperoleh tiga medali dengan rincian dua emas dan satu perunggu. Dua medali emas disumbangkan oleh atlet panjat tebing Veddriq Leonardo dan lifter Rizki Juniansyah. Sementara satu medali perunggu ditorehkan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung. Peluang menambah koleksi medali masih terbuka melalui lifter Nurul Akmal yang akan berlaga hari ini Minggu, 11 Agustus.
Jokowi sebelumnya telah memastikan pemerintah bakal memberikan bonus kepada atlet peraih medali. Namun, dia belum mengungkapkan nominal pastinya. "Saya juga baru tahu, nanti dibicarakan. Yang jelas nanti ada bonus," ujar dia usai acara di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, Jumat, 9 Agustus 2024.
Pilihan Editor: Panjat Tebing Raih Emas Olimpiade Paris 2024, Yenny Wahid Ingin Pemerintah Beri Perhatian Lebih