TEMPO Interaktif, Guangzhou - Pasangan atlet dayung, Silo/Muchlis gagal menambah perolehan medali Asian Games, XVI, Guangzhou, Cina. Pasangan yang lolos ke babak final kayak ganda putra nomor 1000 meter ini kalah bersaing dengan finalis lainnya.
Silo/Muchlis finis di urutan paling akhir, yaitu sembilan, dengan catatan waktu 4 menit, 13.879 detik, Kamis (25/11). Medali emas di nomor ini diraih pasangan tuan rumah, Huang Zhipeng/Xu Haitao, dengan catatan waktu 3 menit, 14,699 detik.
Adapun medali perak diraih pasangan Kazakstan, Alexand Yemelyanov/Alexey Derhunov dengan waktu 3 menit, 16,195 detik. Dan, perunggu menjadi milik pasangan Jepang, Keiji Mizumoto/Hiroki Watanabe, yang finis di belakang pasangan Kazakstan dengans selisih waktu 0,328 detik.
Silo/Muchlis sejak awal pertandingan memang tidak bisa mengikuti kecepatan peserta lainnya. Terbukti sejak memasuki 250 meter, hingga finis mereka tetap berada di paling belakang.
Pasangan tuan rumahlah yang tampil bagus. Mereka awalnya berada di urutan kelima, kemudian beranjak ke depan hingga di urutan ketiga. Menjelang 250 meter sebelum finis mereka mengayuh lebih keras sehingga bisa mendahului pasangan Kazakstan dan Jepang, dan akhirnya finis paling depan.
RINA WIDIASTUTI