Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Usain Bolt Incar Tiga Emas Ketiga  

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Pelari asal Jamaika, Usain Bolt berpose setelah berhasil memenangkan lomba lari 200m pria di World Athletics Championships di Stadion Bird Nest, Beijing, Cina, 27 Agustus 2015. AP/David J. Phillip
Pelari asal Jamaika, Usain Bolt berpose setelah berhasil memenangkan lomba lari 200m pria di World Athletics Championships di Stadion Bird Nest, Beijing, Cina, 27 Agustus 2015. AP/David J. Phillip
Iklan

TEMPO.CO, London - Usain Bolt baru saja membuktikan kebugarannya sebelum Olimpiade Rio bulan depan. Dia kembali mendominasi lari 200 meter putra di Anniversary Game di Stadion Olympic, London, Sabtu, 23 Juli 2016. Dia menorehkan catatan 19,89 detik. Masih yang tercepat, tapi bukan hasil terbaiknya. 

Kebugaran sprinter Jamaika itu masih dipertanyakan setelah gagal melanjutkan nomor 100 meter di final kejuaraan atletik di negaranya awal bulan ini. Dia mengalami cedera hamstring. Namun kini, dia optimistis bisa tampil baik di Olimpiade Rio nanti.

Manusia tercepat di dunia ini berjanji akan membuat triple-triple atau tiga emas ketiga, seperti di Beijing (2008) dan London (2012). Dia ingin menjadi atlet pertama yang memenangi 100 meter dan 200 meter serta 4 x 100 meter estafet di tiga Olimpiade berturut-turut. “Saya ingin merebut medali emas itu, jadi aku bekerja keras dan tetap fokus.”

Atlet kelahiran 21 Agustus 1986 itu memenangi lomba lari pertama kalinya semasa duduk di bangku SMA pada 2001. Saat itu, dia menjadi juara di nomor 200 meter. Pada usia 15 tahun, Bolt berhasil mencapai finis pertama kali di Kejuaraan Dunia Junior 2002 di Kingston, Jamaika. Dia memenangi nomor 200 meter dan menjadi sprinter termuda peraih medali emas dunia junior.

Prestasi Bolt yang mengesankan itu membuatnya dianugerahi oleh Yayasan Asosiasi Atletik Internasional Rising Star Award dan mendapat julukan “Lightning Bolt”.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun cedera hamstring, Bolt dipilih untuk skuad Olimpiade Jamaika di Olimpiade Athena 2004. Dia tersingkir di babak pertama dari 200 meter. Prestasi Bolt mulai bersinar lagi di pentas internasional setelah mencapai peringkat ke-5 dunia pada 2005 dan 2006. Namun cedera terus mengganggu sprinter ini.

Pada 2007 menjadi titik baliknya. Bolt memecahkan rekor 200 meter nasional yang diselenggarakan selama lebih dari 30 tahun oleh Donald Quarrie. Dia juga memperoleh dua medali perak di kejuaraan dunia di Osaka, Jepang. Medali ini mendorong keinginan Bolt untuk mengambil sikap yang lebih serius terhadap kariernya.

GUARDIAN | BBC | USATODAY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

13 Agustus 2021

Film Eko Yuli Irawan The Movie. Tempo/Irsyan
Perjalanan Hidup Eko Yuli Irawan Rebut 4 Medali Olimpiade Diangkat Jadi Film.

Eko Yuli Irawan satu-satunya atlet Indonesia peraih medali di tiga ajang Olimpiade berbeda. Eko sempat tak disetujui orang tuanya menjadi atlet.


Cerita Liliyana Natsir Diundang ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

8 Agustus 2021

Liliyana Natsir dan Raffi Ahmad. Foto: Instagram Liliyana Natsir.
Cerita Liliyana Natsir Diundang ke Rumah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Untuk menyambut Liliyana Natsir, Raffi Ahmad sampai membuat lapangan bulu tangkis dadakan di dalam rumahnya.


Olimpiade Tokyo: Andre De Grasse Penerus Usain Bolt, Juara Lari 200 Meter

5 Agustus 2021

Andre De Grasse asal Kanada merebut medali emas lari 200 meter Olimpiade Tokyo. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Olimpiade Tokyo: Andre De Grasse Penerus Usain Bolt, Juara Lari 200 Meter

Sprinter Kanada Andre De Grasse mengakhiri dahaga emas Olimpiade setelah finis terdepan pada nomor 200m putra Olimpiade Tokyo.


Mengenal Sosok Lamont Marcell Jacobs, Juara Lari 100 Meter di Olimpiade Tokyo

2 Agustus 2021

Sprinter Italia, Lamont Marcell Jacobs, merebut medali emas lari 100 meter Olimpiade Tokyo. REUTERS/Hannah Mckay
Mengenal Sosok Lamont Marcell Jacobs, Juara Lari 100 Meter di Olimpiade Tokyo

Lamont Marcell Jacobs merebut medali emas bersejarah di final lari 100 meter putra Olimpiade Tokyo.


Ini Perolehan Medali Indonesia Selama Mengikuti Olimpiade

24 Juli 2021

Lifter Indonesia Windy Cantika Aisah saat tampil di Olimpiade Tokyo, 24 Juli 2021. REUTERS/Edgard Garrido
Ini Perolehan Medali Indonesia Selama Mengikuti Olimpiade

Indonesia secara keseluruhan telah meraih 32 medali selama mengikuti olimpiade.


Begini Perbandingan Kostum Defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio dan Tokyo

23 Juli 2021

Desain kostum defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2021. (Foto: Tangkapan layar/Tempo/Irsyan)
Begini Perbandingan Kostum Defile Kontingen Indonesia di Olimpiade Rio dan Tokyo

Kontingen Indonesia menyertakan 10 wakil dalam defile pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, Jumat, 23 Juli 202.


Olimpiade Tokyo: Usain Bolt Jagokan Sprinter Amerika Raih Medali Emas 100 Meter

22 Juli 2021

Pelari asal Jamaika, Usain Bolt berbincang santai dengan pelari asal Kanda, Andre De Grasse saat hampir mencapai garis finish dalam perlombaan lari 200 meter di ajang Olimpiade Rio 2016 di Brasil, 17 Agustus 2016. Berikut momen-momen unik selama Olimpiade Rio yang berhasil tertangkap kamera. REUTERS
Olimpiade Tokyo: Usain Bolt Jagokan Sprinter Amerika Raih Medali Emas 100 Meter

Usain Bolt menyebut sprinter Amerika Serikat Trayvon Bromell sebagai calon peraih medali emas nomor 100 meter putra Olimpiade Tokyo.


Nama Pele Bakal Jadi Nama Baru Stadion Maracana, Ada Pro dan Kontra

10 Maret 2021

Semburan kembang api mewarnai Upacara Pembukaan Pekan Olahraga Olimpiade 2016 di stadion Maracana, di Rio de Janeiro, Brasil, 5 Agustus 2016. Brasil menjadi kota pertama di Amerika Selatan yang menjadi tuan rumah Olimpiade. REUTERS
Nama Pele Bakal Jadi Nama Baru Stadion Maracana, Ada Pro dan Kontra

Nama Edson Arantes do Nascimento alias Pele akan menjadi nama baru untuk Stadion Maracana di Rio de Janeiro, Brasil.


Usain Bolt Positif Covid-19, Pesta Ulang Tahunnya Diselidiki Polisi

26 Agustus 2020

Mantan pelari Usain Bolt berpose dengan gaya khasnya setelah adu cepat melawan bajaj di Lima, Peru, 2 April 2019. REUTERS/Henry Romero
Usain Bolt Positif Covid-19, Pesta Ulang Tahunnya Diselidiki Polisi

Agen Usain Bolt membenarkan bahwa peraih medali emas Olimpiade delapan kali itu telah dinyatakan positif virus corona (Covid-19).


Usain Bolt Positif Corona, Kenapa Raheem Sterling Ketakutan?

25 Agustus 2020

Penyerang Manchester City Raheem Sterling. Peter Powell/Pool via REUTERS
Usain Bolt Positif Corona, Kenapa Raheem Sterling Ketakutan?

Raheem Sterling khawatir terpapar virus corona, setelah ikut dalam pesta Usain Bolt, yang belakangan dinyatakan positif Covid-19.