TEMPO.CO, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan Kementerian Pemuda dan Olahraga akan meminjam bus wisata Bandros milik Pemerintah Kota Bandung untuk menjemput atlet-atlet Indonesia yang berlaga di Olimpiade Rio de Jenairo 2016.
Bus Bandros rencananya juga dipinjam untuk melakukan arak-arakan medali emas Olimpiade, yang berhasil diraih pasangan Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir dalam cabang olahraga bulu tangkis ganda campuran.
"Iya, saya diundang sebagai pemilik bus Bandros. Diminta agar diarak dengan bus terbuka karena di Jakarta enggak ada," kata Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, Sabtu, 20 Agustus 2016.
Kang Emil, sapaannya, mengaku siap untuk memfasilitasi keinginan Kemenpora ini. "Enggak ada masalah, silakan saja. Kebahagiaan tidak harus selalu Ibu Kota yang memfasilitasi. Bisa dari Bandung, Surabaya, mana saja," katanya.
Lebih lanjut, Kang Emil menambahkan, Kemenpora mengatakan inisiatif ini diambil karena pernah melihat Persib Bandung, yang keluar sebagai kampiun Liga Super Indonesia dan Piala Presiden 2015, diarak keliling Kota Bandung menggunakan bus Bandros.
"Intinya kita dukung. Masa orang mau berbahagia kita tidak dukung?" katanya.
Orang nomor satu di Kota Bandung ini mengaku bangga dengan perolehan medali emas Olimpiade, yang didapat oleh pasangan Owi-Butet. Dia pun mengaku ikut menyaksikan bendera Merah Putih berkibar di Olimpiade Rio.
"Saya nonton sama Bu Wali di kamar. Nonton final yang menandakan saya ikut begadang juga dan ikut tegang," katanya.
PUTRA PRIMA PERDANA