Deontay Wilder berselebrasi usai mengalahkan Bermane Stiverne pada ronde pertama dalam pertandingan tinju kelas berat WBC di New York, 4 November 2017. AFP Photo
TEMPO.CO, Jakarta - Juara kelas berat versi badan tinju dunia WBC asal Amerika Serikat, Deontay Wilder menyatakan kesiapannya menghadapi laga melawan petinju Inggris, Tyson Fury.
Pertarungan Wilder vs Fury merupakan perebutan sabuk juara WBC, yang akan digelar di Staples Center, Los Angeles pada 1 Desember 2018.
"Saya merasa dalam kondisi luar biasa bugas menjelang pertarungan yang kurang dari sebulan lagi. Saya menganggap diri saya adalah pembunuh, dan naluri itu yang selalu diasah," kata Wilder, petinju berusia 33 tahun.
"Tyson Fury tidak tahu dengan siapa dia akan berhadapan di atas ring nanti. Saya tidak perlu mengkhawatirkan apapun soal dia. Gaya bertinjunya memang unik, namun saya punya pengalaman yang lebih dari cukup untuk mengatasinya," ujar Wilder lagi.
Pertarungan melawan Fury adalah upaya kedelapan bagi Wilder untuk mempertahankan gelar yang dia rebut dari Bermane Stiverne pada 17 Januari 2015.
Wilder dan Fury menghadapi laga tinju dunia nanti dengan rekor sama-sama tak terkalahkan. Wilder punya rekor 40-0-0 (39 KO), sementara Fury berusia 30 tahun dengan rekor bertanding 27-0-0 (19 KO).
Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris
3 hari lalu
Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.