Profil Atlet Olimpiade Tokyo: Vidya Rafika, Sosok Bersejarah Cabang Menembak

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Selasa, 20 Juli 2021 10:33 WIB

Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba. Instagram/@vdyarfka__

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba sangat layak dinantikan di Olimpiade Tokyo. Atlet 20 tahun itu sudah membuat sejarah bagi Indonesia, bahkan sebelum menginjakkan kakinya untuk bersaing di arena menembak pesta akbar olahraga dunia itu.

Ia menjadi satu-satunya petembak Indonesia yang akan tampil pada olimpiade yang akan berlangsung pada 23 Juli- 8 Agustus 2021. Ia lolos ke Tokyo dengan cara berkelas: melalui babak kualifikasi, bukannya karena jatah wildcard. Ia menjadi atlet menembak Indonesia pertama yang bisa melakukannya.

Vidya Rafika, kelahiran 27 Mei 2001, juga akan membuat Indonesia kembali hadir di lapangan tembak olimpiade setelah absen pada 2016 lalu. Ia merebut tiket ke Olimpiade Tokyo dalam Asian Shooting Championships 2019 di Doha, Qatar.

Petembak Vidya Rafika Rahmatan berlatih dalam Pelatnas cabang menembak di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Jumat 12 Juni 2020. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Kala itu, ia yang masih berusia 18 tahun, gagal lolos ke babak final nomor 10 meter Rifle Women kejuaraan tersebut. Ia hanya berada di urutan ke-14 babak kualifikasi. Namun skor 625,4 yang dikumpulkannya berhasil melampaui limit skor kualifikasi Olimpiade yang telah ditetapkan Federasi Olahraga Menembak Internasional (ISSF), yakni 625.

Persiapan dia menuju olimpiade tidaklah maksimal. Sepanjang 2020, ia tidak bisa menjalani kejuaraan atau uji coba karena pandemi memaksa penundaan dan pembatalan turnamen. Ia baru bisa ikut uji coba internasional dalam kejuaraan dunia menembak ISSF World Cup 2021 di New Delhi, India, pada 15-26 Maret lalu.

Advertising
Advertising

Hasil yang dia raih tak buruk. Vidya meraih medali perunggu setelah menempati posisi ketiga pada nomor beregu 50 meter rifle three positions putri bersama Audrey Zahra dan Monica Daryanti. Di nomor individu 10m Air Rifle Women, Vidya menempati peringkat kesembilan dengan skor akhir 627,8.

Vidya Rafika. Instagram/@vdyarfka__

Petembak peringkat 23 dunia itu selanjutnya menjajal kemampuannya dalam ISSF World Cup Rifle Pistol di Kroasia, 20 Juni hingga 3 Juli. Turnamen terakhir tersebut dimanfaatkan Vidya untuk merasakan atmosfer pertandingan Olimpiade sekaligus menentukan strategi karena para petembak dunia juga ikut ambil bagian.

Selanjutnya: Target di Olimpiade
<!--more-->

Pengurus Besar Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (PB Perbakin) menargetkan Vidya Rafika bisa mencapai babak final di Olimpiade 2020 Tokyo.

Menurut Sekretaris Jenderal PB Perbakin Firtian Judiswandarta, target tersebut sudah sesuai perhitungan setelah melihat skor yang dicatatkan Vidya dalam sesi latihan yang kerap menyaingi skor petembak kelas dunia. "Karena final delapan besar ini nanti skornya menjadi 0 semua dan atlet yang sudah mempersiapkan dirinya dengan mental yang kuat itu yang akan menjadi juara di final nanti,” kata Firtian, 15 Juni lalu.

“Perhitungan kami menembak ini olahraga terukur jadi kami bisa mengukur sejauh mana Vidya bisa masuk final. Karena skor dia itu sudah skor kelas dunia, jadi kesempatan dapat tiket ke final itu cukup besar.”

Atlet Pelatnas cabang menembak Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba (kanan) mengikuti Kejuaraan Menembak secara Daring Perbakin di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Sabtu, 13 Juni 2020. ANTARA

Untuk persiapan ke olimpiade, Vidya didampingi psikolog selama berlatih demi menjaga kondisi mentalnya sehingga bisa tampil rileks saat bertanding. Ada beberapa pelatihan yang telah diberikan, salah satunya adalah imagery training yang merupakan teknik untuk membantu atlet memvisualisasikan kegiatan yang akan dilakukan sebagai upaya untuk mempersiapkan mental bertanding.

“Psikolog, memang setiap atlet selalu didampingi terutama untuk melakukan imagery training, membayangkan mereka sudah berada di Olimpiade. Fungsinya untuk mengurangi tekanan atlet,” kata Firtian.

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali mengatakan bahwa target buat Vidya itu cukup dapat dipahami mengingat atlet berusia 20 tahun itu masih minim pengalaman bertanding dalam kejuaraan sekelas Olimpiade. “Memang di Olimpiade Tokyo itu kami sudah berhitung secara realistis, dan itu sudah sesuai dengan yang dilaporkan,” kata dia.

Atlet menembak Vidya Rafika merebut emas di SEA Games 2019. Ia turun di nomor 10M RF Women. (Sumber: Antara)

“Kami sudah menghitung peluang mana yang besar ataupun sedang, dan ada juga yang dipersiapkan untuk ke Olimpiade 2024 Paris. Vidya memang masih sangat muda dan harapan ke depannya masih sangat besar buat Vidya. Tentu berbeda dengan target-target untuk bulu tangkis dan angkat besi,” kata Menpora lagi.

Dalam sejarah, cabang menembak Indonesia pernah mengirimkan delapan atletnya ke olimpiade. Mereka, yang lolos dengan jatah wild card, belum mampu berbuat banyak. Namun, Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba berlaga dengan status berbeda dari pendahulunya. Menargetkan medali buat petembak muda ini mungkin masih terlalu muluk. Tapi, kejutan darinya sangat diharapkan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba

Tempat, tanggal lahir: Depok, 27 Mei 2001

Prestasi:

• 2021 Medali perunggu ISSF World Cup 2021 di New Delhi, India untuk nomor beregu 50 meter rifle three positions putri

• 2019 Medali emas SEA Games 2019 Filipina Air Rifle Women dan Air Rifle Mix.

• 2019 Tiket Olimpiade Tokyo dari Asian Shooting Championships 2019 di Doha, Qatar.

Baca Juga: Profil Lalu Muhammad Zohri, Harapan Atletik di Olimpiade Tokyo

Berita terkait

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

18 jam lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

20 jam lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

3 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

4 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

5 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

5 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

5 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

11 hari lalu

Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.

Baca Selengkapnya

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

11 hari lalu

Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

14 hari lalu

Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.

Baca Selengkapnya