Pemain bulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat bertanding melawan pemain bulu tangkis Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh pada Kejuaraan BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, 16 Juni 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Langkah pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di Indonesia Ope 2017 akhirnya harus terhenti di semifinal. Dalam pertarungan yang berlangsung di Jakarta Convention Centre (JCC), Sabtu, Fajar/Rian ditumbangkan wakil Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen dalam drama tiga game 17-21, 21-18, 12-21.
Setelah sempat kejar-mengejar angka terjadi di awal gim pertama, kala skor imbang 9-9, Boe/Mogensen akhirnya bisa tancap gas dengan mengumpulkan tiga poin berturut-turun dan berhasil mendominasi jalannya gim pembuka itu dan menutupnya dengan kemenangan.
Tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya, di game kedua Fajar/Rian langsung menunjukkan tajinya dengan tidak memberikan kesempatan pada pemain Denmark untuk menyalip poin yang dikumpulkan mereka sepanjang laga dan memaksakan pertandingan ditentukan oleh gim pamungkas.
Di game terakhir ini, gantian duet Denmark yang kini menduduki peringkat satu dunia itu untuk mendominasi. Diawali dengan lima poin beruntun di awal laga, mereka tidak membiarkan duet tuan rumah mengembangkan permainan dan menyusul perolehan angka mereka hingga kemenangan pun didapatkannya.
Fakar menyatakan, mereka kalah start di game ketiga. "Kami langsung tertinggal 0-5 hingga kehilangan fokus. Selain karena memang tenaga juga berkurang di game ini, kami kurang puas di pertandingan tadi mengingat kami ini harapan terakhir juga," kata dia selepas pertandingan.
Kendati demikian, Fajar/Rian menyatakan mendapatkan banyak pelajaran berharga saat menghadapi duet Boe/Mogensen di laga semifinal Indonesia Open itu. "Dalam pertandingan ini kami memiliki banyak pelajaran berharga yang bisa didapatkan, kami berkesempatan bisa mencontoh servis, pembukaan, dan ketenangan dari mereka," ujar Rian.
Dengan hasil yang didapatkan Fajar/Rian ini, nomor ganda putra gagal memenuhi target meraih gelar di turnamen Indonesia Open 2017.
Dengan tersingkirnya Fajar/Rian, harapan Indonesia untuk merebut tiket final kini tertumpu pada dua pasangan ganda lain.
Di nomor ganda campuran, pasangan terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, akan melawan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Yen Wei Peck.
Sedangkan di nomor ganda putri Indonesia Open kali ini, Indonesia juga masih punya Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani. Mereka akan melawan unggulan kelima dari Cina, Chen Qingchen/Jia Yifan.
