TEMPO.CO, Jakarta - Juara tinju dunia kelas berat Anthony Joshua dijadwalkan naik ring pada September mendatang. Kemungkinan besar Joshua akan bertanding di Inggris.
Petinju Inggris yang menguasai sabuk juara kelas berat di badan tinju WBA, IBF, dan WBO itu belum jelas hendak menghadapi siapa. Saat ini ada dua nama yang berpotensi menjadi lawannya, yaitu Deontay Wilder (juara kelas berat WBC) dan Alexander Povetkin (penantang pertama WBA).
“Kepastian soal pertarungan Anthony akan diputuskan kurang lebih tiga pekan mendatang. Belum jelas yang akan menjadi lawannya, yang pasti Anthony akan mengutamakan Deontay,” kata Eddie Hearn, promotor Joshua.
Hearn mengatakan Joshua lebih memilih bertanding di Inggris, meskipun harus menerima bayaran lebih murah.
Sebelumnya beredar kabar bahwa Joshua ditawari kubu Wilder bayaran sebesar Rp 700 miliar untuk bertanding di Amerika Serikat.
“Anthony memiliki hak untuk menentukan tempat pertandingan karena dia lebih banyak memiliki gelar juara dibandingkan Deontay. Yang saya tahu, Anthony lebih senang untuk bertanding di hadapan pendukungnya di Inggris,” kata Hearn lagi.
Rencana pertandingan tinju kelas berat Anthony Joshua vs Deontay Wilder masih terus bergulir. Akankah mereka bertanding? Atau justru Povetkin yang mendapatkan kesempatan menantang Joshua?
TELEGRAPH | DON
