TEMPO.CO, Jakarta - Mike Tyson menolak tawaran bertanding melawan Sonny Bill Williams. Alasannya, melawan mantan pemain rugby yang kini menjadi petinju, itu merupakan "penghinaan terhadap tinju".
Dia mengatakan jika dia nanti kembali ke ring, harus bertanding melawan petinju sesungguhnya bukan "pemain rugby", demikian dikabarkan laman Daily Mail, 10 Mei 2020.
Manajemen Tyson telah bernegosiasi dengan promotor Australia untuk mengambil bagian dalam pertarungan amal bernilai jutaan dolar di Melbourne tahun depan, tetapi mantan juara dunia itu mundur ketika dia membaca Daily Mail yang menyebut Williams sebagai calon lawannya.
Williams mengatakan akan menjadi sebuah kehormatan untuk naik ke atas ring dengan Tyson.
Agen selebriti Australia Max Markson, yang membawa Tyson ke Australia pada 2012 dan sedang bernegosiasi atas nama promotor Melbourne Brian Amatruda, menerima pesan dari kubu Tyson bahwa Iron Mike menarik diri dari kesepakatan.
Amatruda menawarkan kepada Tyson bayaran Rp 45 miliar untuk melawan Williams atau mantan pemain rugby lain yang menjadi petinju Barry Hall atau Paul Gallen.
Williams telah mengalahkan mantan lawan Tyson, veteran 63-pertarungan Francois Botha untuk gelar kelas berat WBA International di Brisbane pada 2012, meskipun pertarungan tinju itu berakhir dengan kontroversi.
DAILY MAIL