TEMPO.CO, Jakarta - Petenis putra Cina, Zhang Zhizhen, meraih medali emas tunggal putra pertama negaranya di Asian Games dalam hampir 30 tahun pada Sabtu, 30 September 2023. Zhang menjuarai Asian Games 2023 dengan gelombang dukungan penonton untuk mengalahkan petenis Jepang Yosuke Watanuki 6-4, 7-6(7) di Hangzhou.
Zhang, petenis Cina pertama yang menembus peringkat 100 besar dunia, bangkit dari ketertinggalan 1-4 pada set pertama dan menutup pertandingan setelah petenis nomor dua Jepang itu gagal melakukan set point pada tiebreak dengan kesalahan ganda.
Pertandingan ditutup ketika pukulan Watanuki melebar. Zhang melemparkan raketnya untuk merayakan kemenangannya dan berjalan mengelilingi lapangan dengan mengenakan bendera merah Tiongkok saat pendukung tuan rumah bersorak.
Ini adalah medali emas pertama Cina di nomor putra sejak Pan Bing memenangi gelar tunggal putra berturut-turut pada Asian Games 1990 dan 1994.
“Ini adalah pekan yang sangat, sangat berat, bukan hanya pertandingan ini, tapi sebenarnya sangat sulit sepanjang pekan ini, sejak pertandingan pertama dan seterusnya,” kata Zhang usai pertandingan.
“Namun saya sangat senang bahwa sejak awal pertandingan pertama, selangkah demi selangkah, saya telah bermain lebih baik dan lebih baik lagi.”
Zheng Qinwen dari Cina memenangi gelar juara tunggal putri pada Jumat, 29 September, setelah mengalahkan rekan senegaranya Zhu Lin 6-2 6-4.
REUTERS
Pilihan editor: Tyson Fury Tantang Oleksandr Usyk dalam Perebutan Juara Sejati Kelas Berat di Arab Saudi