Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eks Pelatih Timnas Inggris Sven-Goran Eriksson Meninggal di Usia 76 Tahun, Ini Pencapaiannya di Sepakbola

image-gnews
Sven-Goran Eriksson. AP/Armando Franca
Sven-Goran Eriksson. AP/Armando Franca
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pelatih timnas Inggris, Sven-Goran Eriksson berpulang. Pria asal Swedia ini meninggal dunia dalam usia 76 tahun pada Senin, 26 Agustus 2024. Menurut laporan Sky Sports, Eriksson menderita kanker pankreas. Eriksson pun masih sempat melakukan syuting untuk film dokumenternya. 

"Sven-Goran Eriksson meninggal dunia setelah menderita sakit yang sudah lama. SGE meninggal di rumahnya pagi ini (waktu setempat) dan dikelilingi oleh keluarga," bunyi pernyataan pihak keluarga seperti dikutip dari Sky News.

Sven yang berasal dari Swedia merupakan pelatih asing pertama yang melatih timnas Inggris pada 2001. Dia melatih The Three Lions yang saat itu memiliki skuad yang disebut 'generasi emas' ketika diperkuat David Beckham, Steven Gerrard, Wayne Rooney, Frank Lampard, Paul Scholes, hingga Rio Ferdinan. Sepanjang kariernya Eriksson pernah melatih sejumlah klub di Eropa seperti Benfica, AS Roma, Fiorentina, Sampdoria, dan Lazio. Ia juga melatih banyak tim nasional di berbagai negara. 

Profil dan Pencapaian Eriksson

Dilansir dari laman resmi Premier League, Sven-Goran Eriksson lahir pada Februari 1948 di Sunne, selatan Swedia. Setelah menjadi pelompat ski remaja, dia bermain dalam 150 pertandingan senior (dari 1964-73) sebagai seorang bek yang “cukup rata-rata” di level bawah sepak bola Swedia. Di klub ketiga dan terakhirnya, Karlskoga, dia dipengaruhi oleh pelatih-pemain, Tord Grip, dan keduanya membentuk aliansi pelatihan yang bertahan lama.

Ketika Grip meninggalkan Degerfors untuk menjadi asisten pelatih tim nasional Swedia, Eriksson mengambil alih sebagai pelatih klub pada Hari Tahun Baru 1977. Keberhasilannya dalam membawa tim promosi membawanya ke panggung besar bersama IFK Gothenburg, dan pada tahun 1982 mereka menjadi klub Swedia pertama yang memenangkan trofi Eropa ketika mereka mengalahkan Hamburg dengan agregat 4-0 di final Piala UEFA.

Benfica menjadi petualangan manajerial berikutnya yang, selama lebih dari 40 tahun, mencakup klub-klub di lima negara, termasuk Cina, dan empat tim nasional. Dia memenangkan tujuh trofi di Lazio, termasuk Piala Pemenang Piala Eropa 1999 dan gelar Serie A 2000, serta secara diam-diam memberikan pengaruh kepada sejumlah pemain yang pernah dilatihnya sehingga ia menjadi pelatih yang dihormati.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah memimpin Lazio meraih scudetto Serie A, Eriksson bergabung dengan tim nasional Inggris, menggantikan Kevin Keegan yang mengundurkan diri enam bulan sebelumnya.

Dia membawa timnya sampai delapan besar Piala Dunia pada tahun 2002 dan 2006, serta kejuaraan Eropa 2004. Dua kali mereka kalah dari Portugal melalui adu penalti, yang kedua kalinya, di Gelsenkirchen pada Piala Dunia 2006, menurut Eriksson pada 2018, adalah “kekalahan satu-satunya yang benar-benar mengguncang saya, sangat, sangat, sangat.” ujarnya. 

Setelah tak lagi menukangi timnas Inggris, dirinya kembali ke Inggris setelah setahun dan mendapatkan tugas menahkodai Manchester City. Tak genap setahun, dirinya kemudian melatih timnas Mexico. Setelah itu, ia melatih timnas Cina serta tim nasional Pantai Gading dan Filipina pada 2018.

Saat didiagnosis kanker, Sven-Goran Eriksson mengungkapkan rasa cintanya yang telah lama ada terhadap Liverpool dan keinginan untuk melatih klub tersebut. Pada Maret 2024, dia duduk di bangku cadangan Anfield sebagai bagian dari pertandingan amal Liverpool Legends melawan Ajax. Dia menggambarkan momen itu sebagai "sangat indah" dan "kenangan besar" dalam hidupnya, dengan Liverpool memenangkan pertandingan 4-2.

ANANDA RIDHO SULISTYA | PREMIER LEAGUE | AP NEWS

Pilihan Editor: Mantan Pelatih Inggris Sven-Goran Eriksson Meninggal, Pangeran William Ucapkan Bela Sungkawa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Catatan Timnas Indonesia Vs Bahrain dari Gol, Perpanjangan Waktu, hingga Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf

4 jam lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024.  REUTERS/Hamad I Mohammed
Catatan Timnas Indonesia Vs Bahrain dari Gol, Perpanjangan Waktu, hingga Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf

Pada pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain, wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin laga membuat sejumlah keputusan yang mengecewakan.


3 Pemain Cina yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Termasuk 2 Pemain Naturalisasi

14 jam lalu

Para pemain Timnas Cina saat berselebrasi. Matt Turner/AAP Image via REUTERS
3 Pemain Cina yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Termasuk 2 Pemain Naturalisasi

Timnas Indonesia akan menghadapi tuan rumah Cina dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ini tiga pemain lawan yang patut diwaspadai.


Erling Haaland Torehkan Rekor Gol di Timnas Norwegia setelah Bikin Brace saat Kalahkan Slovenia 3-0

2 hari lalu

Pemain timnas Norwegia, Erling Braut Haaland berselebrasi. REUTERS/Yiannis Kourtoglou
Erling Haaland Torehkan Rekor Gol di Timnas Norwegia setelah Bikin Brace saat Kalahkan Slovenia 3-0

Erling Haaland kembali mencetak rekor. Ia memborong dua gol saat mengantar Timnas Norwegia menang 3-0 aas Slovenia di UEFA Nations League.


Hasil UEFA Nations League: Turun dengan Formasi Eksperimental, Timnas Inggris Kalah 1-2 dari Yunani

2 hari lalu

Pemain Real Madrid Jude Bellingham. (Instagram/@judebellingham)
Hasil UEFA Nations League: Turun dengan Formasi Eksperimental, Timnas Inggris Kalah 1-2 dari Yunani

Turun dengan formasi eksperimental, Timnas Inggris kalah 1-2 dari Yunani di ajang UEFA Nations League.


Jadwal Bola Malam Ini, Kamis 10 Oktober: Ada Timnas Indonesia, Inggris, Prancis, Italia, Argentina, dan Brasil

3 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. Reuters
Jadwal Bola Malam Ini, Kamis 10 Oktober: Ada Timnas Indonesia, Inggris, Prancis, Italia, Argentina, dan Brasil

Jadwal bola malam ini, Kamis, 10 Oktober 2024, akan menampilkan rangkaian laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan UEFA Nations League.


Jurgen Klopp Segera Kembali dari Masa Rehat, Jadi Kepala Sepak Bola Global Red Bull Group mulai 1 Januari 2025

4 hari lalu

Jurgen Klopp. Instagram/Bvb09
Jurgen Klopp Segera Kembali dari Masa Rehat, Jadi Kepala Sepak Bola Global Red Bull Group mulai 1 Januari 2025

Jurgen Klopp mengumumkan akan kembali ke dunia sepak bola. Namun, kali ini dia tidak akan menjadi pelatih sebuah klub melainkan menjabat peran baru.


Daftar Skuad Timnas Inggris untuk UEFA Nations League, Cole Palmer dan Jude Bellingham Berebut Peran Nomor 10

4 hari lalu

Pemain Inggris Cole Palmer melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Spanyol dalam pertandingan Final EURO 2024 di Berlin Olympiastadion, Berlin, 15 Juli 2024. REUTERS/Lee Smith
Daftar Skuad Timnas Inggris untuk UEFA Nations League, Cole Palmer dan Jude Bellingham Berebut Peran Nomor 10

Timnas Inggris akan menjamu Yunani dalam pertandingan ketiga UEFA Nations League B 2024-2025 di Stadion Wembley pada Kamis, 10 Oktober 2024.


3 Pemain Timnas Inggris Tak Masuk Skuad untuk Laga Lawan Yunani dan Finlandia, Harry Kane Pulih dan Siap Bertanding

5 hari lalu

ations League - League B - Group 2 - England v Finland - Wembley Stadium, London, Britain - September 10, 2024 England's Harry Kane celebrates scoring their second goal Action Images via Reuters/Toby Melville/File Photo.
3 Pemain Timnas Inggris Tak Masuk Skuad untuk Laga Lawan Yunani dan Finlandia, Harry Kane Pulih dan Siap Bertanding

Harry Kane telah bergabung dengan Timnas Inggris yang bersiap menghadapi Yunani dan Finlandia untuk laga lanjutan UEFA Nations League.


Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ketujuh: Liverpool, Manchester City, dan Arsenal Menang; Bersaing Ketat di 3 Besar

7 hari lalu

Pemain Liverpool Diogo Jota mencetak gol ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Selhurst Park, LondonSelhurst Park, London, 5 Oktober 2024. REUTERS/Hannah Mckay
Hasil dan Klasemen Liga Inggris Pekan Ketujuh: Liverpool, Manchester City, dan Arsenal Menang; Bersaing Ketat di 3 Besar

Hasil Liga Inggris pada Sabtu malam hingga Minggu dinihari, 5-6 Oktober 2024: Liverpool, Manchester City, dan Arsenal menang dan bersaing ketat.


Hasil Liga Inggris Pekan Ketujuh: Liverpool Kalahkan Crystal Palace 1-0, Gol Cody Gakpo Jadi Penentu

8 hari lalu

Pemain Liverpool Diogo Jota melakukan selebrasi bersama Mohamed Salah usai mencetak gol ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Selhurst Park, LondonSelhurst Park, London, 5 Oktober 2024. REUTERS/Hannah Mckay
Hasil Liga Inggris Pekan Ketujuh: Liverpool Kalahkan Crystal Palace 1-0, Gol Cody Gakpo Jadi Penentu

Liverpool berhasil mengalahkan Crystal Palace dengan skor 1-0 dalam pertandingan Liga Inggris pekan ketujuh.