Sukses Clark ini cukup mengejutkan. Sebelumnya ia masih tertinggal 3 pukulan di belakang pegolf Inggris Lee Westwood yang memimpin hingga ronde ketiga. Namun di ronde terakhir Clark sukses melesakkan lima birdie (satu pukulan di bawah par) sementara Westwood tercecer setelah pukulan tee (pukulan pertama) yang ia lakukan di hole ke-17 masuk kolam air sehingga menghasilkan double bogey (dua pukulan di atas par)
“Aku melakukan semua yang bisa kulakukan di sana,” kata Clark yang pukulannya tak sekalipun menghasilkan bogey (satu pukulan di atas par) dalam 26 hole terakhir. “Hasil itu sebagus yang bisa kumainkan,” lanjutnya.
Clark, 34 tahun, unggul satu pukulan dibanding pegolf Australia, Robert Allenby yang menempel ketat di peringkat kedua dengan 273 pukulan 15 di bawah par. Pegolf Amerika Serikat, Lucas Glover, meraih peringkat ketiga dengan 274 pukulan 14 di bawah par.
Empat pegolf Amerika yang lain, David Love III, Heath Slocum, Bo Van Pelt, dan Ben Crane, ditambah Westwood dan pegolf Italia Fransesco Molinari, berada diperingkat selanjutnya dengan catatan 276 pukulan 12 di bawah par.
Sementara pegolf nomor satu dunia, Tiger Woods, mengundurkan diri di ronde terakhir dengan alasan cedera leher. “Aku telah bermain untuk melalui (cedera) ini. Aku tidak bisa bermain untuk melewati hal itu lagi,” kata Woods.
AP | PGA | ARIS M