Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurus Cina Membangun Atlet Peraih Medali Emas Olimpiade

image-gnews
Ekspresi perenang Yang Junxuan Tang Muhan dan Zhang Yufei dari China saat berlaga pada cabang Renang Estafet Gaya Bebas 4 x 200m Putri Olimpiade Tokyo 2020 di Pusat Akuatik Tokyo, Tokyo, Jepang, 29 Juli 2021. Tim Cina Yang Junxuan, Tang Muhan, Zhang Yufei dan Li Bingjie mencatat waktu 7 menit 40,33 detik. REUTERS/Marko Djurica
Ekspresi perenang Yang Junxuan Tang Muhan dan Zhang Yufei dari China saat berlaga pada cabang Renang Estafet Gaya Bebas 4 x 200m Putri Olimpiade Tokyo 2020 di Pusat Akuatik Tokyo, Tokyo, Jepang, 29 Juli 2021. Tim Cina Yang Junxuan, Tang Muhan, Zhang Yufei dan Li Bingjie mencatat waktu 7 menit 40,33 detik. REUTERS/Marko Djurica
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Olimpiade Tokyo sudah berjalan sejak 23 Juli lalu. Saat berita ini ditulis, Cina masih memimpin perolehan medali sementara dengan 30 emas, 19 perak, dan 16 perunggu.

Cina sudah menunjukkan tajinya di bidang olahraga sejak Olimpiade Barcelona 1992. Mengutip Majalah Tempo edisi 31 Oktober 1992, Cina mampu meraih 16 medali emas dan menduduki posisi ke-4 di bawah negara-negara persemakmuran, Amerika Serikat, dan Jerman. Hal ini yang membuatnya naik tujuh tingkat dari Olimpiade Seoul pada 1988 lalu.

Hebatnya atlet-atlet Cina tidak terjadi secara instan. Agar bisa berprestasi para atlet dipilih berdasarkan kecerdasan, fisik prima, dan bakat. Hal ini sudah dibina sejak mereka usia 6-7 tahun dengan dimasukkan ke dalam sekolah khusus olahraga sejak usia SD hingga SMA.

Bagi para atlet yang telah lulus dari sekolah di provinsinya dapat melanjutkannya ke universitas khusus olahraga untuk menuntut ilmu kepelatihan.

Sementara itu, berdasarkan laporan New York Times edisi 29 Juli 2021, ada 2 ribu lebih sekolah khusus olahraga yang dikelola pemerintah. Kebijakan olahraga pemerintah Cina dirancang untuk satu tujuan, yakni menghasilkan medali emas demi kejayaan bangsa.

Dengan menurunkan 413 atlet di Tokyo, jumlah terbesar sejak Olimpiade Beijing 2008, Cina bertekad untuk menduduki puncak perolehan medali emas. “Kami harus dengan tegas memastikan bahwa kita adalah yang pertama dalam perolehan medali emas,” kata Gou Zhongwen, kepala Komite Olimpiade Cina, pada malam pembukaan Olimpiade Tokyo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara Cina meraih prestasi gemilang di ajang empat tahunan ini adalah dengan fokus pada olahraga-olahraga yang kurang menonjol dan kekurangan dana di Barat atau olahraga yang menawarkan banyak medali emas Olimpiade.

Tidak bisa dipungkiri, 75 persen medali emas Olimpiade yang dimenangkan China sejak 1984 hanya dalam enam cabang olahraga, yaitu tenis meja, menembak, menyelam, bulu tangkis, senam, dan angkat berat. 

GERIN RIO PRANATA

Baca juga:

Tujuh Atlet Bulu Tangkis Paling Sukses di Olimpiade

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 jam lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146


Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

3 jam lalu

Polisi berjaga di dekat perkemahan pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di halaman Universitas Columbia, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di New York City, AS, 30 April 2024. REUTERS/Caitlin Ochs
Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina


HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

4 jam lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat


Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

13 jam lalu

Para pengunjuk rasa yang mendukung warga Palestina di Gaza berkumpul di perkemahan kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 29 April 2024. REUTERS/David Swanson
Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.


Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

18 jam lalu

Dalam rangka memperingati 75 tahun hubungan diplomasi Indonesia-Amerika Serikat, diselenggarkan acara diplomat go to campus.
Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

Dalam rangka perayaan 75 tahun hubungan diplomatik AS-Indonesia diselenggarakan acara perdana "Diplomats Go to Campus" di Surabaya dan Malang


Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

20 jam lalu

Pemain saksofon dari grup musik jazz asal Belanda Henk Kraaijeveld Quintet, Yoran Aarssen saat tampil di Erasmus Huis, Jakarta, Selasa 1 Agustus 2023. Penampilan grup musik jazz asal Belanda yakni Henk Kraaijeveld Quintet digelar dalam rangka melakukan tur di Indonesia. Henk Kraaijeveld Quintet membawakan sejumlah lagu dan aransemen musik yang bernuansa petualangan, balada maupun jazz modern. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?


Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

21 jam lalu

Para pasangan pengantin berpose bersama dalam sesi foto prawedding di Nanjing, Provinsi Jiangsu, Cina timur, 19 Mei 2020. Di antara pasangan itu terdapat beberapa pekerja medis yang menunda pernikahan mereka. (Xinhua/Ji Chunpeng)
Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.


Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

1 hari lalu

Ketua DPR AS, Mike Johnson. REUTERS/Elizabth Frantz
Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel


Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

1 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

1 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker