Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontroversi Piala AFF 2020 dan Desakan Penggunaan VAR, Apakah itu?

Reporter

image-gnews
Pemain timnas Indonesia Ricky Kambuaya dibayangi pemain Singapura dalam pertandingan Leg Kedua Piala AFF di National Stadium, Singapura 25 Desember 2021. Foto : PSSI
Pemain timnas Indonesia Ricky Kambuaya dibayangi pemain Singapura dalam pertandingan Leg Kedua Piala AFF di National Stadium, Singapura 25 Desember 2021. Foto : PSSI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia resmi menapakkan jejaknya di partai final Piala AFF Suzuki Cup 2020 yang akan bertanding Rabu 29 Desember 2022 dan Sabtu 1 Januari 2022. Ricky Kambuaya cs akan menghadapi kesebelasan Thailand pada partai final tersebut. Hingga sampai ke titik final, kedua tim sama-sama diwarnai akan kontroversi dari wasit saat partai semifinal. Bahkan, pelatih dan para penggemar sepakbola mendesak panitia untuk menggunakan teknologi Video Assistant Refree (VAR).

Desakan menggunakan VAR dalam pertandingan selanjutnya itu ditengarai berbagai keputusan wasit yang dianggap tidak objektif selama pertandiingan—khususnya di laga semifinal—berlangsung. Untuk Indonesia, keputusan yang dinilai kontroversi yaitu, saat Ricky Kambuaya dilanggar oleh pemain Singapura di kotak 16. Kim Hee-gon (wasit asal Korea Selatan), yang bertindak sebagai pengadil lapangan pada partai semifinal leg ke-1, tidak memberikan Indonesia hadiah pinalti, sementara itu ia hanya memberikan tendangan bebas.

Sementara di leg ke-2 Piala AFF 2020, Indonesia lebih diuntungkan dibandingkan tim tuan rumah. Pasalnya terdapat beberapa keputusan pengadil lapangan yang menguntungkan Indonesia seperti, hukuman kartu merah untuk 3 pemain Singapura dan gol Pratama Arhan yang terindikasi offside. Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong (STY) juga tidak menolak anggapan bahwa Indonesia mendapatkan keuntungan dari pengadil lapangan.

Sementara untuk kesebelasan Vietnam yang dilatih Park Hang-seo, kalah 0-2 dari kesebalasan Thailand pada leg ke-1 partai semifinal. Laga ini juga diwarnai dengan kontroversi dan wasit Saoud Ali Al-Adba dari Qatar terlihat berat sebelah dengan menguntungkan Thailand.

Keputusan kontroversi tersebut dilihat ketika kiper Thailand, Chatchai Budprom melanggar Nguyen Van Toan di luar kotak. Ketika pelanggaran tersebut terjadi, wasit hanya memberikan kartu kuning kepada Budprom. Lebih lanjut, handball pemain Thailand di kotak pinalti juga luput dari pandangan pengadil lapangan.

Terkait hal ini Park Hang-seo enggan menyalahkan Saoud Ali sebagai pengadil lapangan. Park menyindirnya untuk melihat tayangan ulang laga tersebut untuk introspeksi. Lebih dari itu, Park juga mendesak panitia Piala AFF untuk menyediakan teknologi VAR.

Menukil media di Vietnam, VN Express, pelatih Timnas Vietnam di Piala AFF 2020, Park mengatakan, "Saya hanya punya satu permintaan kepada penyelenggara, VAR sangat populer saat ini dan kita harus membawanya ke turnamen ini. Mudah-mudahan, itu akan digunakan di turnamen berikutnya untuk membantu wasit membuat keputusan yang tepat."

GERIN RIO PRANATA 

Baca: Semifinal Piala AFF 2020, Shin Tae-yong Ikut Serukan Penggunaan VAR

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jejak Kontroversi Wasit Majed Mohammed Al Shamrani yang Bakal Pimpin Laga Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak

46 menit lalu

Wasit Majed Mohammed Al Shamrani. Shutterstock
Jejak Kontroversi Wasit Majed Mohammed Al Shamrani yang Bakal Pimpin Laga Timnas Indonesia U-23 Lawan Irak

Simak rekam jejak wasit Majed Mohammed Al Shamrani yang akan memimpin laga timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 pada Kamis malam ini.


Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

2 jam lalu

Sejumlah pendukung Timnas Indonesia U-23 menyaksikan pertandingan babak semifinal AFC U-23 Piala Asia antara Timnas Indonesia melawan Uzbekistan di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin 29 April 2024. Sejumlah wilayah di Indonesia menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan tersebut sebagai bentuk dukungan bagi Timnas U-23 untuk bisa melaju ke babak final. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Ada sejumlah jalur yang dilalui Timnas Indonesia U-23 untuk bisa tampil di Olimpiade 2024 Paris pada musim panas nanti.


5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

2 jam lalu

Pengemudi taksi Iran memercikkan air ke tubuh mereka untuk mendinginkan diri selama gelombang panas di Teheran, Iran 2 Agustus 2023. Pemerintah Iran mengumumkan libur selama dua hari, usai panas ekstrem yang melanda negara di Timur Tengah itu selama beberapa waktu terakhir. Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?


Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

2 jam lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Setelah kalah melawan Uzbekistan di semifinal, timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Bagaimana skenarionya?


Tak Kena Akumulasi Kartu Kuning, Justin Hubner Dipastikan Bisa Main di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak

3 jam lalu

Justin Hubner. pssi.org
Tak Kena Akumulasi Kartu Kuning, Justin Hubner Dipastikan Bisa Main di Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak

Asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia Nova Arianto membantah kabar soal Justin Hubner absen untuk laga melawan Irak, Kamis malam ini.


Jelang Kontra Irak, Timnas Indonesia U-23 Pernah Dibantai 0-6 di Asian Games 2006

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Jelang Kontra Irak, Timnas Indonesia U-23 Pernah Dibantai 0-6 di Asian Games 2006

Timnas Indonesia U-23 pernah dibantai Irak 0-6 dalam pertandingan melawan Irak U-23 dalam Asian Games 2006.


Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

3 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia. (foto: PSSI)
Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.


Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

3 jam lalu

Justinus Lhaksana alias Coach Justin. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

Justinus Lhaksana alias Coach Justin mengatakan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.


Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Ini Dua Masalah Skuad Garuda yang Harus Dibenahi Shin Tae-yong

4 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia vs Irak: Ini Dua Masalah Skuad Garuda yang Harus Dibenahi Shin Tae-yong

Pengamat sepak bola Mohammad Kusnaeni mengungkapkan dua masalah Timnas U-23 Indonesia yang harus diperbaiki menjelag laga kontra Irak.


Profil Majed Mohammed Al Shamrani, Wasit untuk Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024

4 jam lalu

 Majed Mohammed Al-Shamrani. Instagram
Profil Majed Mohammed Al Shamrani, Wasit untuk Laga Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak akan menjadi pertandingan kedua Skuad Garuda yang dipimpin wasit Majed Mohammed Al Shamrani.