Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak Roman Abramovich Kritik Vladimir Putin Soal Invasi Rusia ke Ukraina

image-gnews
Sofia Abramovic. Sumber Instagtam @sofiaabramovic97.
Sofia Abramovic. Sumber Instagtam @sofiaabramovic97.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sofia Abramovich mengunggah kritik terhadap Presiden Vladimir Putin yang melancarkan operasi militer Rusia ke Ukraina. Anak dari pemilik Chelsea, Roman Abramovich tersebut, menilai bahwa keputusan Putin tersebut tidak mewakili seluruh warga negara Rusia.

Ia menyampaikan kritik melalui akun Instagramnya. Melalui sebuah cerita, ia menampilkan kembali unggahan akun @russia.reality yang menyebutkan bahwa Putin-lah yang menginginkan perang dengan Ukraina, bukan mayoritas warga Rusia.

Dalam unggahan tersebut, ada juga pesan yang mengecam propaganda Kremlin. "Kebohongan terbesar dan paling sukses dari propaganda Kremlin adalah bahwa sebagian besar orang Rusia mendukung Putin." Terdapat coretan merah pada gambar Putin di unggahan tersebut.

Rusia melakukan serangan terhadap Ukraina yang dilakukan sejak Kamis, 24 Februari 2022. Invasi tersebut mempengaruhi konstelasi geopolitik hingga dunia olahraga di Eropa, termasuk sepak bola.

Tangkapan layar Instagram @sofiaabramovic97.

Roman Abramovich, yang berasal dari Rusia, dikabarkan menjadi salah satu yang terkena dampak tersebut. Menjadi salah satu orang dekat dari Vladimir Putin, ia dikabarkan mendapat larangan untuk tinggal di Inggris karena masalah keamanan.

Abramovich memang sudah jarang berada di rumahnya yang berlokasi di London. Ia sempat terlihat pada tahun lalu, sedangkan Sofia lebih banyak menghabiskan waktunya di London. Di tengah situasi itu, perempuan 27 tahun tersebut mengkritik tindakan Rusia yang menginvasi Ukraina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemilik klub Chelsea, Roman Abramovich ikut hadiri parade kemenangan Chelsea di ajang Premeir League dan Capital One Cup di London, Inggris, 25 Mei 2015. REUTERS

Pernyataan Sofia sangat menonjol karena status ayahnya sebagai salah satu pengusaha paling terkenal yang tinggal di Inggris. Menurut laporan Daily Mail, sejumlah anggota parlemen berpendapat bahwa Abramovic sebagai salah satu dari 35 oligark, yang diidentifikasi oleh pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny, sebagai salah satu pendorong utama kleptokrasi Vladimir Putin.

Termutakhir, Roman Abramovich kini juga dikabarkan terancam kehilangan Chelsea setelah krisis di Ukraina terjadi. Sejumlah perusahan swasta, termasuk dari Amerika Serikat tengah memantau situasi di Chelsea. Mereka dikabarkan berminat membeli klub yang bermarkas di Stamford Bridge jika dijual dengan harga 1,5 miliar pounds.

DAILY MAIL | SKOR.ID

Baca juga : Jadwal BRI Liga 1 Pekan Ke-27 Usai: Rekap Hasil, Catatan, Klasemen, Top Skor

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

6 jam lalu

Seorang tentara AS mengambil foto pengiriman tank Abrams M1A1 buatan AS pertama yang tiba di negara itu berdasarkan kesepakatan yang diselesaikan pada tahun 2022, di pelabuhan di Szczecin, Polandia, 28 Juni 2023. Cezary Aszkielowicz/ Agencja Wyborcza .pl melalui REUTERS
Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS


WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

7 jam lalu

Seorang pengunjuk rasa yang mengenakan topeng Presiden Rusia Vladimir Putin memegang uang kertas palsu saat ia berdiri di depan poster Alexei Navalny menjelang pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Jenewa, Swiss, 15 Juni 2021. [REUTERS /Denis Balibouse]
WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.


Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

1 hari lalu

Jet tempur Sukhoi Su-35 melaju di sepanjang lapangan terbang selama forum teknis militer internasional
Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih


Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

1 hari lalu

Mykola Solsky. wikipedia.org
Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

1 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

2 hari lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

2 hari lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

3 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.