TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Joshua dikabarkan merekrut Robert Garcia sebagai pelatih baru untuk mempersiapkan pertarungan ulang melawan Oleksandr Usyk pada 23 Juli 2022. Nama Robert Garcia cukup moncer di kalangan pelatih tinju dunia berkat salah satu pencapaian sebagai Trainer of the Year pada 2011.
Kala itu, para petinju binaan Robert Garcia seperti Brandon Rios, Nonio Donaire dan Mikey Garcia menikmati kesuksesan berkat bimbingannya. Joshua pun tak ingin melepaskan kesempatan untuk kerja sama dengan Garcia demi merebut kembali semua sabuk yang melayang usai ditaklukkan Usyk pada tahun lalu.
Petinju Inggris tersebut pun membuat rencana permainan yang lebih matang agar tidak kembali menelan pil kekalahan dari Usyk. "Jika boleh jujur, ini adalah kali pertama dalam karier saya untuk secara spesifik mempersiapkan gameplan," kata Joshua kepada Oxford Union yang dilansir oleh Mirror.
"Jadi, semuanya akan masuk akal setelah 23 Juli. Selama ini kesuksesan saya berasal dari kekuatan serta pelatih yang tepat dan berpengalaman," kata petinju asal Inggris tersebut.
"Namun mereka juga tahu bahwa saya punya kemampuan. Jadi, ini hanya upaya untuk mensterilkan kemampuan itu. Yang jelas adalah kami berpikir berlebihan tentang duel ini jika tidak ada gameplan," tutur Joshua menambahkan.
Joshua mengatakan bahwa program latihannya pun makin beragam demi memenuhi rencana pertandingan yang dia susun bersama pelatih. "Saya yakin jika Anda melihat unggahan di media sosial saat ini, maka Anda akan melihat berbagai jenis latihan dan perlengkapannya," kata dia.
"Pasalnya, kemampuan mentah saja tidak cukup. Sekarang ini kami akan menjajal gameplan baru selama latihan dan mengevaluasi apa yang terjadi."
Akan tetapi di tengah persiapan Joshua yang makin ketat tersebut muncul rumor bahwa duel akan diundur. Rumor tersebut muncul setelah promotor Eddie Heran melakoni sesi wawancara dengan iFL TV, yang dikutip Boxing News 24, pada Senin, 20 Mei 2022.
Dalam wawancara tersebut, Hearn mengatakan bahwa ada kemungkinan rematch tinju dunia akan diundur sekitar dua pekan dari jadwal sebelumnya 23 Juli 2022. "Kami sebenarnya cukup siap untuk mengumumkannya. Kedua belah pihak telah sepakat. Semuanya telah sepakat," kata Hearn.
"Hanya saja prosesnya ternyata butuh 10 hari lebih lama, walaupun saya tak bisa menyebut tanggalnya. Yang bisa saya katakan saat ini adalah kami tengah finalisasi kontrak dan semuanya sepakat," ujar Eddie Hearn.
Baca juga : Hasil Tinju Dunia: Canelo Alvarez Gagal Rebut Sabuk Juara Dmitry Bivol