Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Desak Made Rita Kusuma Dewi Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Atlet Panjat Tebing

image-gnews
Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
Desak Made Rita Kusuma Dewiatlet panjat tebing. Instagram
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDesak Made Rita Kusuma Dewi menjadi salah satu atlet panjat tebing putri andalan Indonesia saat ini. Sederet prestasi gemilang yang diraih, baik di level nasional maupun di level internasional membuat namanya melambung dalam beberapa waktu terakhir.

Atlet berusia 24 tahun itu baru saja menjuarai IFSC World Championships 2023 setelah mengalahkan Emma Hunt asal Amerika Serikat di partai final. Keberhasilan itu mengantarkannya ke Paris, Prancis untuk menjadi wakil Indonesia di Olimpiade 2024.

Namun, sebelum naik daun seperti sekarang, Desak menceritakan perjuangannya untuk menjadi atlet panjat tebing profesional. Ia mengatakan bahwa sang bibi adalah orang yang berperan pertama kali memperkenalkan dengan olahraga tersebut saat berusia delapan tahun.

"Bibi saya tuh latihan panjat tebing di Taman Kota Singaraja di Provinsi Bali. Terus waktu saya main ke rumah bibi, dia nawarin 'Bibi mau latihan, Rita mau ikut main enggak?' Di Taman Kota itu ada tempat mainan jadi diajak," ujar dia dalam wawancara bersama Tempo di Training Base Hotel Santika Premier Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 1 Maret 2024.

"Waktu lagi main, pelatih di sana nawarin 'mau coba manjat enggak?' Ya sudah saya coba-coba manjat ternyata asik juga, sama di sana banyak teman seumuran buat manjat, jadi ada mainnya sama persaingannya juga gitu," kata Desak menambahkan.

Seiring berjalannya waktu, pemanjat kelahiran Buleleng, Bali, 24 Januari 2001 itu mulai sering berlatih bersama bibinya dan lambat laun memutuskan untuk menekuni olahraga panjat tebing tersebut. Namun, kedua orang tua Desak sempat melarang karena menurut mereka olahraga panjat tebing cukup berbahaya untuk wanita.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Desak tak peduli dengan larangan tersebut. Ia tetap berlatih meski pada awalnya tak mendapat dukungan dari orang tua. Kedua orang tua Desak kemudian luluh dan membiarkannya mengikuti kompetisi. Desak keluar sebagai juara. "Orang tua saya, karena saya cewek terus manjat-manjat itu agak gimana ya, ada larangan sedikit kayak 'enggak usah lah, kamu cewek, bahaya'. Tapi saya orangnya keras kepala juga, enggak mau (menuruti orang tua) karena seru manjat."

"Awal-awal kurang ada dukungan sama orang tua, karena mereka kerja jadi enggak bisa nganter latihan, jadi saya kalau latihan itu numpang sama bibi, teman yang lain, tetangga. Terus pas ada kompetisi saya bilang ke orang tua 'ini saya ada kompetisi, dapat juara' baru setelah itu didukung sama orang tua," tutur dia.

Setelah cukup sering berprestasi di kejuaraan nasional, Desak kemudian direkrut oleh pelatih Hendra Basir ke timnas panjat tebing Indonesia pada 2020 hingga sekarang menjadi salah satu andalan di berbagai ajang. Olimpiade 2024 Paris menjadi ajang terbesar yang bakal diikuti tahun ini. Ia turun di nomor speed climbing dengan target medali emas.

Pilihan Editor: Wawancara Pelatih Timnas U-16 Nova Arianto: Saya Mau Indonesia Bermain seperti Mali di Piala Dunia U-17

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

12 jam lalu

Maulwi Saelan. TEMPO/Arnold Simanjuntak
Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.


Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

21 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bersama para pemainnya di Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

Ronny Pangemanan menilai kombinasi pemain muda lokal dan naturalisasi di bawah arahan Shin Tae-yong melahirkan Timnas Indonesia yang bagus.


Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

1 hari lalu

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (kanan) bertemu dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Kredit: Tim Media PSSI.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

Timnas Indonesia U-23 terus mencetak sejarah di Piala Asia U-23 2024. Di babak semifinal, Indonesia menunggu pemenang Uzbekistan vs Arab Saudi.


Syarat Timnas Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Peluang Kian Terbuka Usai Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Timnas Indonesia menyanyikan lagu kebangsaan dalam perempatfinal AFC U-23, Korea Selatan vs Indonesia, di stadion di Abdullah bin Nasser bin Khalifa Stadium, Qatar, Jumat dinihari WIB, 26 April 2024. Tim Humas PSSI
Syarat Timnas Indonesia Lolos Olimpiade Paris 2024, Peluang Kian Terbuka Usai Maju Semifinal Piala Asia U-23 2024

Piala Asia U-23 2024 menjadi salah satu ajang kualifikasi untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade Paris 2024.


Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

2 hari lalu

Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hoong. Nurphoto/Sopa Images
Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia bertemu Korea Selatan di perempatfinal Piala Asia u-23 2024. Ini profil Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong


Indonesia vs Korea Selatan, Wapres Ma'ruf Amin Berharap Pemain Timnas U-23 Tampil Percaya Diri

3 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Indonesia vs Korea Selatan, Wapres Ma'ruf Amin Berharap Pemain Timnas U-23 Tampil Percaya Diri

Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap para pemain Timnas U-23 bermain dengan penuh percaya diri melawan Korea Selatan.


Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Absennya Nathan Tjoe-A-On Buat Kekuatan Skuad Garuda Pincang?

4 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia Nathan Tjoe-A-On. Instagram
Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Absennya Nathan Tjoe-A-On Buat Kekuatan Skuad Garuda Pincang?

Tampil sebagai gelandang selama fase grup Piala Asia U-23 2024, Nathan Tjoe-A-On berperan penting membawa timnas U-23 Indonesia lolos perempat final.


Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Simak 4 Fakta Seputar Keberhasilan Skuad Garuda

5 hari lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Marselino Ferdinan (kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Yordania U-23 melalui pinalti pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu, 21 April 2024. Indonesia menang 4-1. ANTARA/HO-PSSI
Timnas U-23 Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23 2024, Simak 4 Fakta Seputar Keberhasilan Skuad Garuda

Setelah berhasil melaju ke perempat final Piala Asia U-23 2024, timnas U-23 Indonesia mengejar tiket lolos Olimpiade Paris 2024.


Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

5 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Daftar Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024: 18 Lewat Kualifikasi, 2 Lewat Wild Card

Indonesia kembali menambah atlet yang lolos ke Olimpiade 2024, yakni atlet dayung putra La Memo.


Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

6 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.