Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 4 Perbedaan Tinju dan MMA

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Petinju Kell Brok memukul petinju Amir Khan dalam Petandingan Tinju Kelas Catchweight di AO Arena, Manchester, Inggris, 19 Februari 2022. REUTERS/Andrew Couldridge
Petinju Kell Brok memukul petinju Amir Khan dalam Petandingan Tinju Kelas Catchweight di AO Arena, Manchester, Inggris, 19 Februari 2022. REUTERS/Andrew Couldridge
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak sedikit orang mengira tinju dan seni bela diri campuran (MMA) adalah hal yang sama, padahal keduanya benar-benar berbeda. Apa beda keduanya?

Tinju dan MMA sama-sama merupakan olahraga tarung. Tapi, keduanya sangat berbeda. Berikut adalah perbedaan tinju dan MMA yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Gaya Bertarung

Petinju, mengutip dari laman Bleacher Report, menyerang lawan dengan berdiri dan memukul. Gaya bertarung dalam tinju lebih sederhana bila dibandingkan dengan MMA. Meski begitu, tinju tetap merupakan gaya bertarung yang efektif dan bagus untuk pertahanan diri.

Sementara MMA memiliki gaya bertarung yang bervariasi. Dilansir dari laman Boxing Insider, jiu jitsu, muay thai, grappling, dan sebagainya adalah bagian besar dari MMA. Petarung MMA diizinkan menggunakan berbagai gaya bertarung, seperti pukulan, tendangan, dan grappling yang bisa membuat lawan mereka menyerah atau tidak sadarkan diri.

2. Aturan Bertarung

Tinju, mengutip dari laman MMA Channel, diatur dalam aturan Queensberry sejak 1867. Aturan ini menyebut, petinju hanya dapat menggunakan tangan untuk menyerang dan tidak diperbolehkan memukul lawan di bawah area sabuk. Pukulan lain, seperti siku, pukulan berputar, atau pukulan di belakang kepala juga dilarang.

Sementara pertarungan MMA diatur oleh Aturan Terpadu Seni Bela Diri Campuran sejak awal 2000-an. Beberapa aturan mungkin berbeda di setiap negara dalam hal penimbangan, kebijakan anti-doping, dan pemogokan. Tetapi, secara umum aturannya adalah sama untuk semua.

Tidak seperti tinju, petarung MMA bisa mendaratkan serangan dengan semua anggota badan, seperti lutut, siku, pukulan, dan tendangan. Namun, mereka tidak diperbolehkan melempar siku dari lurus ke atas (pukul 12) sampai lurus ke bawah (pukul 6), mendaratkan lutut ke kepala sementara saingan mereka memiliki satu atau kedua lutut di tanah, mencongkel mata lawan, atau memegang pagar.

3. Tempat Bertarung

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dilansir dari laman CGA Press, ring tinju berbentuk persegi dan dikelilingi oleh tali. Sementara tempat bertarung Ultimate Fighting Championship atau UFC (turnamen MMA) berbentuk segi delapan yang dikelilingi sangkar logam. 

Ring tinju memudahkan juri dan penonton untuk menonton aksi kedua petinju berlaga. Sedangkan, tempat bertarung MMA telah berkontribusi pada pengembangan beberapa taktik pertempuran baru, seperti mempertahankan tekel dan menjatuhkan lawan.

4. Terminologi

Terminologi atau istilah di dunia tinju dan MMA seringkali berbeda. Terkadang, istilah di masing-masing cabang olahraga ini tidak dimengerti oleh petinju atau petarung MMA.

Terminologi yang digunakan untuk gerakan di MMA cukup asing. Misalnya “rear-naked choke”, jenis gerakan akhir paling umum di mana petarung mengunci kedua lengannya dalam bentuk L untuk mencekik lawan dan memaksanya menyerah. Ini jelas tidak ditemukan dalam tinju.

Meski begitu, beberapa terminologi dalam dunia tinju juga tidak dikenal oleh petarung MMA. Contohnya istilah “philly shell” yang asing bagi petarung MMA karena gerakan ini melibatkan penggunaan sarung tinju, yang secara signifikan lebih besar dibandingkan dengan sarung tangan MMA.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Tinju atau MMA: Mana yang Lebih Berbahaya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

1 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
Olahraga-olahraga Kardio Ini Bisa Dilakukan di Rumah

Saat dilakukan secara teratur, olahraga kardio dapat meningkatkan daya tahan tubuh secara keseluruhan, membakar lemak dan lainnya.


Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

2 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga/Asics
Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.


Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

3 hari lalu

Ilustrasi berlari. Shutterstock
Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman


4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

4 hari lalu

Pelari Indonesia Agus Prayogo (kiri) berlari pada lomba maraton SEA Games 2023 di kawasan situs warisan budaya dunia UNESCO Angkor Wat, Siem Reap, Kamboja, Sabtu 6 Mei 2023. Pelari asal Jawa Barat tersebut berhasil meraih medali emas pertama untuk cabang atletik. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.


Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

4 hari lalu

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.


Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

4 hari lalu

Aktris pemeran Film Menjelang Ajal, Shareefa Daanish saat sesi wawancara di Kantor Tempo. Palmerah, Jakarta, Senin, 25 Maret 2024. Film ini siap bergentayangan pada Mei 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.


Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

6 hari lalu

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

Sebelum lomba digelar, peserta akan dibekali pengetahuan tentang teknik menembak, teknik bergerak, hingga teknik mengisi ulang peluru (reload magazine).


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

8 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

9 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

10 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.