TEMPO.CO, Jakarta - Penampilan Manny Pacquiao dalam laga tinju dunia di Kuala Lumpur pada 15 Juli mendatang berbeda dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya. Pacquiao kali ini tidak didampingi promotor dan pelatih yang sudah 17 tahun menanganinya, Bob Arum dan Freddie Roach.
Pacquiao akan menantang juara kelas welter versi WBA, Lucas Matthysse dalam pertarungan yang dijadwalkan 12 ronde. Dalam aku twitternya, Pacquiao menyatakan sudah tidak sabar untuk melakoni pertarungannya yang ke-69 nanti.
"Akhirnya! Sudah tak sabar untuk menantang Lucas Matthysse untuk gelar juara dunia yang lain pada 15 Juli di Kuala Lumpur, Malaysia - 14 Juli di Amerika #Pacmanisback," begitu dituliskan dalam twitter Pacquiao.
Baca: Pelatih Sarankan Manny Pacquiao Pensiun dan Fokus ke Politik
Pacquiao akan mempromosikan pertarungannya itu lewat usaha kepromotoran miliknya, MP Promotion. Arum yang memiliki Top Rank Promotions tetap dilibatkan, namun hanya untuk masalah penjualan dan distribusi laga tersebut di Amerika Serikat yang akan ditayangkan Sabtu malam 14 Juli.
Pacquiao berani mengambil keputusan untuk tampil Minggu pagi 15 Juli, berdasarkan pengalaman naik ring menghadapi Jeff Horn di Brisbane Australia pada 2 Juli 2017. Laga yang juga digelar Minggu pagi tersebut kabarnya ditonton hingga 4 juta orang di seluruh dunia.
"Kami tidak sama sekali putus dengan Top Rank, hanya saja kali ini peran yang diemban berbeda. Jika laga nanti sukses, kami berharap bisa bekerja lagi bersama Top Rank untuk pertarungan selanjutnya," ujar Michael Koncz, manajer bisnis Pacquiao.
Baca: Tinju Dunia: Merasa Diremehkan, Pacquiao Batalkan Laga 14 April
Mengenai perpisahan dengan Roach, Koncz mengatakan bahwa Pacquiao memang sedang bermasalah dengan pelatih legendaris asal Los Angeles tersebut. Pacquiao menggantikan posisi Roach dengan Buboy Fernandez, pelatih dari Filipina yang juga rekan lamanya.
Menurut Arum, Pacquiao berani menggelar pertarungannya sendiri lewat MP Promotions karena ada investor yang bersedia menggelontorkan dana. Menurut Arum, dana yang disiapkan mencapai $US 15 juta, atau sekitar Rp 206 miliar. Sebanyak $US 5 juta atau Rp 68,8 miliar dibayarkan di muka.
Bocoran dari Arum soal modal pergelaran tinju dunia Pacquiao vs Matthysse di Kuala Lumpur tersebut tidak diiyakan oleh Koncz, namun juga tidak dibantah. Koncz hanya mengatakan bahwa pertarungan Pacquiao vs Matthysse harus terlaksana.
ESPN | SPIN | DON
