TEMPO.CO, Jakarta - Dua pertarungan tinju dunia kelas berat telah berlangsung di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, Sabtu malam, 23 Desember 2024. Joseph Paker mengalahkan Deontay Wilder. Anthony Jushua menang atas Otto Wallin. Joseph Parker merebut sabuk juara WBO Intercontinental dan WBC International.
Wilder harus kehilangan peluang dalam perebutan gelar juara tinju dunia kelas berat. Ia secara kalah dari petinju Selandia Baru, Joseph Parker. KekalahanWilder terjadi dalam pertarungan tinju Day of Reckoning. Kedua petinju bertarung hingga 12 ronde.
Wilder kesulitan menghadapi Parker yang tampil lebih agresif. Seringkali pukulan-pukulan keras yang menjadi andalannya meleset dari sasaran. Di ronde terakhir, mantan juara kelas berat WBC itu tampak kesal setelah Parker terus memeluknya untuk menghindari pukulan. Wasit harus beberapa kali memisahkan kedua petinju itu.
Profil Joseph Parker
Dikutip dari Olympics, Joseph Parker lahir di South Auckland, Selandia Baru pada 9 Januari 1992. Ketertarikannya terhadap olahraga tinju sejak usia dini. Parker memulai karier profesionalnya pada 2012. Itu setelah pencapaian kesuksesan dalam tinju amatir. Dia mendpat gelar juara nasional Selandia Baru dan menunjukkan bakatnya dalam kompetisi internasional.
Debut profesional Parker pada 2012. Ia membangun reputasi sebagai petinju yang tangguh dengan deretan kemenangan. Pada 2016, Parker merebut gelar juara dunia WBO (World Boxing Organization) kelas berat setelah mengalahkan Andy Ruiz Jr. Prestasi ini membuatnya menjadi petinju Selandia Baru yang meraih gelar juara dunia di kelas berat.
Parker telah menghadapi beberapa petinju kelas berat Anthony Joshua dan Dillian Whyte. Meskipun tidak selalu meraih kemenangan dalam pertandingan-pertandingan besar membuktikan ketangguhannya di level tertinggi tinju dunia.
Pilihan Editor: Kalah Melawan Joseph Parker, Ini Profil Petinju Deontay Wilder
