TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, berhasil meraih gelar MotoGP ke-4 nya setelah naik podium pada balapan terakhir musim ini di Sirkuit Valencia, Ahad 12 November 2017. Dia pun menyatakan sangat senang dengan raihannya itu.
Sepanjang balapan, Marquez tampak lebih bermain aman. Start di poisis terdepan, Marqeuz sempat disalip oleh pembalap tim Yamaha Tech 3, Johann Zarco. Dia pun tak terburu-buru untuk mengambil alih posisi terdepan. Maklum, Marquez hanya butuh mengantongi 5 angka saja untuk meraih gelar juara tahun ini.
"Ini perasaan yang sangat menakjubkan, selama balapan saya selalu berusaha untuk tenang," ujarnya.
The Baby Alien, julukan Marquez, hampir saja terjatuh di tengah-tengah balapan. Dia terlalu lambat mengerem sehingga membuat motornya keluar lintasan. Beruntung Marquez masih mampu menjaga keseimbangannya dan kembali balapan di posisi ke-5.
"Saya sempat kehilangan konsentrasi pada titik pengereman di tikungan pertama," ujarnya.
Keberuntungan datang bagi Marquez setelah duo Ducatti, Jorge Lorenzo dan Andrea Doviziosso, justru tersungkur dan tak dapat meneruskan balapan. Dengan mundurnya Dovi yang merupakan pesaing terberat Marquez di klasemen pembalap, gelar juara pun secara otomatis jatuh ke tangan Marquez.
Meskipun mampu mengalahkan Dovi, Marquez tetap mengucapkan selamat kepada rivalnya itu. Dia menilai performa tim Ducati tahun ini cukup menyulitkannya.
"Saya ingin mengucapkan selamat kepada Dovi dan tim Ducati," ujarnya.
Dengan gelar itu, Marc Marquez pun menasbihkan dirinya sebagai pembalap termuda yang mampu meraih 4 gelar di Moto GP. Dia baru berusia 24 tahun saat ini.
MOTOGP
