Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wimbledon 2023: Tak Tawarkan Jabat Tangan ke Elina Svitolina, Victoria Azarenka Dicemooh Penonton

Editor

Sapto Yunus

image-gnews
Victoria Azarenka dari Belarusia memberi isyarat setelah kalah dalam pertandingan putaran keempatnya melawan Elina Svitolina dari Ukraina, dalam turnamen tenis Wimbledon, All England Lawn Tennis and Croquet Club, London, Inggris, 9 Juli 2023. REUTERS/Hannah Mckay
Victoria Azarenka dari Belarusia memberi isyarat setelah kalah dalam pertandingan putaran keempatnya melawan Elina Svitolina dari Ukraina, dalam turnamen tenis Wimbledon, All England Lawn Tennis and Croquet Club, London, Inggris, 9 Juli 2023. REUTERS/Hannah Mckay
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMenang atau kalah, petenis Belarusia Victoria Azarenka tahu tidak akan ada jabat tangan yang ditawarkan oleh saingannya dari Ukraina, Elina Svitolina. Hal itu juga terjadi setelah Azarenka kalah dari Svitolina di babak 16 besar Wimbledon 2023 pada Ahad waktu setempat, 9 Juli 2023.

Kemenangan 2-6 6-4 7-6(9) itu adalah yang pertama bagi Svitolina atas Azarenka. Setelah bertanding ketat selama hampir tiga jam, petenis nomor 76 dunia Svitolina akhirnya menumbangkan unggulan ke-19 Azarenka dengan ace pada match point keduanya dan segera jatuh terlentang di lapangan rumput.

"Sangat disayangkan salah satu pemain ini harus kalah. Mereka meninggalkan semuanya di lapangan," kata juara Wimbledon sembilan kali Martina Navratilova dalam komentarnya.

Penonton mencemooh Azarenka saat dia meninggalkan lapangan, setelah pemain Belarusia itu tidak menawarkan jabat tangan wajib pasca-pertandingan kepada Svitolina.

Sejak invasi Rusia ke Ukraina, dengan Moskow menggunakan Belarusia sebagai tempat pementasan untuk "operasi militer khusus", Svitolina tetap pada pendiriannya untuk tidak berjabat tangan dengan pemain dari kedua negara.

"Saya pikir itu adalah pertandingan tenis yang hebat. Jika orang-orang hanya berfokus pada jabat tangan atau penonton, penonton yang cukup mabuk, mencemooh pada akhirnya, itu memalukan," kata Azarenka.

Tidak ada yang lain selain sorak sorai untuk Svitolina, yang menyimpulkan pencapaiannya dengan mengatakan: "Setelah melahirkan putri kami, ini adalah momen paling bahagia kedua dalam hidup saya.”

Menanggapi cemoohan penonton, Azarenka menggelengkan kepalanya, merasa bingung mengapa penonton tiba-tiba jadi memusuhinya. Setelah menghentikan langkahnya untuk menghadapi para penggemar yang mencemooh, dia mengepalkan kedua tinjunya di atas kepalanya dan meninggalkan arena dengan ejekan yang masih terngiang di telinganya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menyebut reaksi itu "tidak adil", Azarenka tidak ingin mempermasalahkannya, menyadari bahwa mungkin penonton tidak menyadari mengapa dia tidak menawarkan untuk berjabat tangan dengan Svitolina di akhir pertandingan putaran keempat itu.

Ditanya dalam konferensi pers apakah dia merasa menjadi korban penonton, Azarenka membentak: "Korban? Korban karena seseorang tidak menjabat tangan saya? Tolong. Saya pikir kita menjadi lebih besar.”

"Saya tidak bisa mengendalikan penonton. Saya tidak yakin banyak orang yang memahami apa yang terjadi. Mungkin ada banyak Pimm’s (merek minuman keras Inggris) sepanjang hari.”

REUTERS

Pilihan editor: 

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

1 hari lalu

Seorang anggota regu bom memeriksa sisa-sisa rudal tak dikenal, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di pusat Kharkiv, Ukraina 2 Januari 2024. Sebagai imbalan atas senjata dari Korea Utara tersebut, Rusia diharapkan akan memasok pesawat tempur, rudal permukaan-ke-udara, kendaraan lapis baja, peralatan produksi rudal balistik dan teknologi canggih lainnya. REUTERS/Sofiia Gatilova
Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.


Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

1 hari lalu

Bendera besar Uni Eropa terletak di tengah Lapangan Schuman di luar markas besar Komisi Eropa di Brussels, Belgia, 8 Mei 2021. REUTERS/Yves Herman
Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.


Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menghadiri jumpa pers bersama di Kyiv, Ukraina 20 April 2023. REUTERS/Alina Yarysh
Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.


Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

3 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi pemukiman yang rusak berat selama serangan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia di Ukraina, di kota Zviahel, wilayah Zhytomyr, Ukraina, dalam gambar yang dirilis 9 Juni 2023. Layanan pers Layanan Darurat Negara Ukraina di wilayah Zhytomyr/Handout via REUTERS
Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.


Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

3 hari lalu

Calon anggota yang akan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Ukraina 3rd Separate Assault Brigade mengambil bagian dalam kursus pengujian dasar militer, di tengah serangan Rusia di pusat Kyiv, Ukraina 27 Maret 2024. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina


Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

3 hari lalu

Sistem pertahanan udara Patriot memiliki empat rudal per peluncur. Rudal disimpan dan diluncurkan dari tabung aluminium yang diperkuat pada sudut tetap. Dibutuhkan 30 menit untuk mempersiapkan sistem untuk menembak. Foto : Mitary-today
Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.


Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

4 hari lalu

Seorang tentara AS mengambil foto pengiriman tank Abrams M1A1 buatan AS pertama yang tiba di negara itu berdasarkan kesepakatan yang diselesaikan pada tahun 2022, di pelabuhan di Szczecin, Polandia, 28 Juni 2023. Cezary Aszkielowicz/ Agencja Wyborcza .pl melalui REUTERS
Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS


Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

5 hari lalu

Mykola Solsky. wikipedia.org
Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar


Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

6 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

7 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.